Jack Wilshere kini berstatus bebas transfer setelah putus kontrak dengan West Ham.
Namun gelandang itu menegaskan ada satu klub yang tidak akan pernah bisa dia perkuat, yakni Totteham Hotspur.
Sebelumnya, Wilshere menimba ilmu di akademi Arsenal dan menghabiskan 10 tahun menjadi bagian tim inti The Gunners dengan total 197 penampilan.
Kendati dia termasuk salah satu talenta paling menjanjikan di London, Wilshere tidak sepenuhnya memenuhi potensinya dengan Arsenal karena sejumlah masalah cedera.
Dia pun bergabung dengan West Ham pada 2018 tapi di sana dia juga diterpa cedera sehingga hanya tampil 19 kali selama 2 musim, termasuk hanya 6 kali menjadi starter di Premier League.
The Hammers akhirnya menghabiskan kontrak Wilsehere seminggu lebih awal dari yang seharusnya pada Oktober lalu.
Alhasil, gelandang berusia 28 tahun itu berstatus bebas transfer kini.
Meski Wilshere masih tanpa klub, dia mengungkapkan pada podcast Super 6 bahwa tidak akan mungkin pindah tim London utara, Spurs mengingat itu rival sejati Arsenal.
"Saya suka pelatih kepala Jose Mourinho, saya pikir dia adalah pelatih yang luar biasa ... Tapi saya tidak bisa pindah kesana," kata Wilshere.
"Bukannya Arsenal menyingkirkan saya dan menendang saya keluar dan ada perasaan buruk, mereka menawarkan saya kesepakatan tapi saya ingin mencoba sesuatu yang lain. Saya pria Arsenal."
Kepada BBC, Wilshere juga pernah mengatakan dia terbuka untuk bermain di sejumlah negara berbeda dan yakin masih berada di usia emas pesepakbola.
"Penting untuk menemukan klub tempat saya akan bermain, menjadi pemain penting dan bahagia. Saya tidak ingin terburu-buru. Saya harus menjadi tim yang tepat di negara yang tepat. Saya terbuka untuk Eropa atau di mana pun."
"Orang-orang lupa saya berusia 28 tahun. Semua orang mengira saya berusia 30 atau 31 tahun, mungkin karena saya memulainya ketika saya berusia 16 tahun. Itu 12 tahun yang lalu, yang merupakan waktu yang lama dalam sepak bola."
