Ali Dia yang pernah bermain untuk Southampton bukanlah satu-satunya pesepak bola palsu yang membuat geger. Pasalnya, terdapat Gregoire Akcelrod yang juga mengaku sebagai pesepak bola profesional, padahal hanya seorang amatiran.
Dilansir dari Sport Bible, Akcelrod sejatinya sudah menyukai sepak bola sejak kecil. Namun, begitu memasuki usia 10 tahun ia dilarang oleh ayahnya bermain sepak bola. Pasalnya, sang ayah melihat Akcelrod sebagai pemain yang buruk.
Maka dari itu, ia gak mau melihat anaknya menghabiskan waktunya di sepak bola. Sang ayah sadar anaknya gak akan menjadi pemain sukses karena memang tidak memiliki bakat di sepak bola.
Kendati demikian, Akcelrod gak menyerah begitu saja untuk menggapai impiannya menjadi pesepak bola top. Beranjak dewasa, ia bergabung dengan tim amatir Paris Saint-Germain (PSG). Tim tersebut bermain di kasta kelima sepak bola Prancis dan dikatakan sebagai liga amatir terburuk Prancis.
Akcelrod lalu melakukan tindakan nekat dengan membuat situs web palsu. Ia mengklaim dirinya sebagai pemain di tim cadangan PSG. Ia bahkan menyalin laporan pertandingan di surat kabar dan mengganti nama Nicolas Anelka dengan dirinya sendiri.
Baca Juga: Salah Bikin Tato, Begini Ide Jenius Fans Argentina untuk Memperbaikinya
Setelah itu, Akcelrod mencoba menawarkan dirinya untuk mengikuti trial di sejumlah klub papan atas seperti Arsenal, Chelsea, dan Manchester City. Namun, ia mendapat penolakan.
Pada 2009, setelah menolak pindah ke klub di Luksemburg, dia mendapat tawaran kontrak dari klub Bulgaria, CSKA Sofia. Pihak klub bahkan menawarinya kontrak tiga tahun senilai 15 ribu pounds (Rp283 juta) per bulan.
Hanya saja, proses kepindahannya ke CSKA Sofia digagalkan fans PSG. Awalnya, fans CSKA Sofia bertanya kepada fans PSG di media sosial soal sosok Gregoire Akcelrod. Namun, fans PSG memberi tahu bahwa di kubu Les Parisiens tak ada pemain dengan nama tersebut.
Baca Juga: MU Kesulitan Rekrut Joao Felix, Kepentok di Harga
“Fans PSG lah yang menghancurkan saya. Semalam, seorang fans CSKA Sofia menghubungi forum online PSG dan bertanya, 'Kami akan merekrut Greg Akcelrod, apa pendapat Anda tentang dia?’” beber Akcelrod.
"Semua fans PSG tidak mengenal saya. Mereka mengatakan saya palsu, mereka memeriksa situs web saya. Penggemar CSKA menghubungi setiap jurnalis di Sofia dan terungkap bahwa klub akan merekrut pemain palsu,” sambungnya.
