Genoa secara resmi telah mengonfirmasi penunjukan Andriy Shevchenko sebagai pelatih baru mereka, Minggu (7/11/2021).
Shevchenko hijrah ke Serie A setelah mengundurkan diri dari pekerjaan sebelumnya yakni melatih tim nasional negaranya, Ukraina, yang mencapai perempat final untuk pertama kalinya di EURO 2020.
Bersama timnas Ukraina, Shevchenko menghabiskan waktu selama 5 tahun.
Kini, legenda AC Milan itu kembali ke tanah Italia dan meneken kontrak hingga Juni 2024 menggantikan pelatih Davide Ballardini yang dipecat menyusul hasil imbang 2-2 dengan Empoli, Sabtu (6/11/2021).
Saat ini, posisi Genoa hanya di atas zona degradasi dengan selisih gol di depan Sampdoria setelah 12 putaran.
Baca Juga: Andriy Shevchenko Tinggal Menunggu Waktu Untuk Latih AC Milan
Menyusul pengumuman resminya sebagai pelatih anyar Genoa, Shevchenko mengaku siap memulai petualangan baru.
"Memulai petualangan baru ini untuk membawa kembali Genoa ke sejarahnya yang luar biasa," tulisnya di Instagram, Minggu (8/11/2021).
Adapun tugas pertama yang menanti Shevchenko adalah pertarungan dengan pasukan Jose Mourinho, Roma yang sedang dalam performa buruk setelah jeda internasional pada 21 November mendatang.
Sebagai pemain internasional Ukraina dengan 111 caps, Shevchenko memenangkan Scudetto dan Liga Champions selama 7 tahun pertama bertugas di San Siro, di mana pemain berusia 45 tahun itu mencetak 173 gol setelah tiba dari Dynamo Kiev pada 1999.
Shevchenko bergabung dengan raksasa Liga Premier Chelsea pada 2006 dan merupakan bagian dari tim yang memenangkan Piala FA dan Piala EFL dalam kampanye debutnya sebelum kembali ke Milan dengan status pinjaman pada 2008.
Diangkat sebagai pelatih Ukraina pada tahun 2016, Shevchenko mundur usai 5 tahun bertugas dengan persentase kemenangan 48,1 setelah memenangkan 25 dari 52 pertandingan internasionalnya.
Artikel Menarik Lainnya:
- Andriy Shevchenko Tinggalkan Timnas Ukraina
- Liverpool Dibungkam West Ham, Mo Salah Gagal Samai Rekor Thierry Henry di Liga Inggris
- Kencan Malam Romantis Ala Messi dan Istri, Menara Eiffel Jadi Saksi
