PT LIB Pastikan Liga 1 Dilanjut, tapi Belum Tahu Pakai Format Apa

- Sabtu, 5 November 2022 | 15:08 WIB
Pertandingan Liga 1, Gelandang Persib Bandung Ricky Kambuaya dijatuhkan oleh pemain Borneo FC. (Instagram/persib)
Pertandingan Liga 1, Gelandang Persib Bandung Ricky Kambuaya dijatuhkan oleh pemain Borneo FC. (Instagram/persib)

PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) baru saja menggelar rapat untuk membahas kelanjutan kompetisi sepak bola Indonesia. Hasilnya, mereka memastikan kompetisi Liga 1 2022/2023 bakal segera dilanjut.

Kendati demikian, Komisaris Utama PT LIB, Juni Ardianto Rahman, mengatakan belum tahu format kompetisi nantinya akan dibuat seperti apa. Apakah akan tetap menggunakan sistem home and away (kandang tandang) atau sistem bubble (gelembung) sebagaimana gelaran Liga 1 2021/2022.

"Kompetisi akan berjalan penuh. Namun, formatnya belum dipastikan apakah tetap 'home and away' atau gelembung. Nanti disesuaikan dengan izin dari pemerintah," kata Juni sebagaimana dilaporkan Antara, Sabtu (5/11/2022).

Gelaran Liga 1 saat ini sedang dihentikan sebagai imbas Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada Sabtu, 1 Oktober 2022 lalu di pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya. Tragedi tersebut menyebabkan 135 orang meninggal dunia.

Meski begitu, PT LIB menilai kompetisi harus segera berlanjut dan diselesaikan. Utamanya karena di tahun 2023 sudah banyak agenda penting, seperti misalnya Piala Dunia U-20 yang akan berlangsung bulan Mei.

-
Pertemuan PT LIB dengan para pemilik klub Liga 1 (ANATARA FOTO/Michael Siahaan)

 

Baca Juga: Nasib Liga 1 Masih Gak Jelas, Marc Klok Resah Piala AFF Segera Mulai

Maka dari itu, ada beberapa opsi tanggal dimulai kembalinya Liga 1 yakni 18 November, 25 November atau 2 Desember 2022. Akan tetapi, kapan pun kompetisi itu dimulai, PT LIB menargetkan selesai pada 16 April 2023.

“April harus selesai karena mulai Mei akan berlangsung Piala Dunia U-20 2023," tutur Juni.

Sementara soal kehadiran penonton di stadion, Direktur Operasional PT LIB Sudjarno mengatakan kalau hal itu baru akan dibahas jika format kompetisi sudah ditentukan.

Baca Juga: Buntut Tragedi Kanjuruhan, Komnas HAM Minta PSSI Bekukan Semua Kompetisi Sepak Bola

"Kami akan melihat skemanya untuk membuat jadwal yang nantinya akan dikoordinasikan dengan pemegang hak siar. Lalu, kalau diizinkan pemerintah dengan penonton, maka kami pun akan membuat skemanya bagaimana," kata Sudjarno.

Artikel Menarik Lainnya:

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Performa Bapuk MU Bikin Casemiro Susah Tidur

Selasa, 9 April 2024 | 14:45 WIB
X