Romelu Lukaku belum lama ini bercerita mengenai perjalanannya pindah ke Inter Milan. Kata dia, sebelum itu, Ole Gunnar Solskajer sempat ingin menahannya untuk tetap berada di Manchester United.
Pemain asal Belgia itu mengatakan bahwa keputusannya untuk bergabung ke Inter Milan murni atas kemauannya diri sendiri. Padahal saat itu, Ole menginginkan dirinya untuk tetap berada di Old Trafford.
"Satu musim yang buruk dapat terjadi kepada siapa pun dalam karier mereka. Itu sudah terjadi pada diri saya," ungkap Lukaku kepada Ian Wright dalam podcastnya di Youtube.
"Anda menyadari apa yang terjadi di balik layar, semua sudah berlalu. Bago saya sudah berlalu." tegas dia.
Meski saat itu, Lukaku berada dalam situasi sulit ketika meninggalkan Manchester United dan orang-orang yang sebenarnya masih menginginkan dirinya. Sementara di sisi lain, dia harus mengejar target-targetnya.
"Sungguh situasi yang sulit bagi diri saya karena saya harus membuat keputusan di mana saya harus pergi ke suatu klub yang saya bisa belajar aspek lain dari permainan dan juga kerja dengan seseorang yang menginginkan saya," kata dia.
"Oleh sangat menginginkan saya untuk bertahan, tapi saya bilang padanya, semuanya telah berakhir. Saya tidak punya energi."
Kendati begitu, Lukaku tetap memuji Ole karena sedikit banyaknya telah membantu usaha kepergiannya untuk hengkang dari Inggris.
"Seluruh kredit untuknya, karena dia adalah orang yang dewasa. Dia membantu saya untuk pindah klub," ungkap dia.
