Kekesalan Ziyech Saat Timnya Tak Dinobatkan Juara Liga Belanda

- Sabtu, 25 April 2020 | 17:48 WIB
Gelandang Ajax Amsterdam, Hakim Ziyech. (Instagram/hziyech)
Gelandang Ajax Amsterdam, Hakim Ziyech. (Instagram/hziyech)

Ajax Amsterdam tak keluar sebagai juara Liga Belanda usai kompetisi telah dihentikan. Gelandang Ajax, Hakim Ziyech mengungkapkan kekesalannya dengan keputusan Federasi Sepakbola Belanda.

Eredivisie sudah benar-benar memutuskan untuk memberhentikan kompetisi akibat dari pandemi virus corona dan telah menyatakan bahwa tidak ada klub yang mendapat gelar juara pada musim kompetisi kali ini.

Meski di puncak klasemen saat ini diisi oleh Ajax Amsterdam, namun klub ibu kota itu tak berhak sama sekali mengklaim sepihak gelar juara liga musim 2019/20.

Pengumuman itu disampaikan oleh Eredivisie pada Jumat (24/4). Kompetisi yang telah bergulir hingga 26 matchday itu resmi berakhir dan Ajax Amsterdam yang memuncaki klasemen tidak diberikan gelar juara. Itu artinya, ini menjadi peristiwa pertama kali Eredivisie tidak memiliki juara dalam sepanjang sejarah 64 tahun bergulirnya kompetisi

"Ayolah, omong kosong apa yang kudengar? Lagi pula, kami berada di puncak klasemen. Semua cerita bilang yang layak [juara] adalah AZ, karena mereka mengalahkan kami dua kali," kata Ziyech kepada AD.

"Jadi, perbedaan gol, seperti biasanya, tidak masuk hitungan sekarang? Ini tentu saja omong kosong. Bagaimana PSV menjadi juara di tahun 2007? Ya, tepat, selisih satu gol."

"Kami bukan juara resmi. Tentu saja, aku lebih suka memenangkan gelar di lapangan, tetapi jika Anda harus memilih satu klub sebagai juara, bagiku itu adalah Ajax," ujar pemain yang bakal pindah ke Chelsea tersebut.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Performa Bapuk MU Bikin Casemiro Susah Tidur

Selasa, 9 April 2024 | 14:45 WIB
X