Idrissa Gueye Dianggap Tak Mau Perangi Diskriminasi LGBT Usai Tolak Pakai Jersey 'Pelangi'

- Kamis, 19 Mei 2022 | 16:57 WIB
Idrissa Gueye. (Instagram/@iganagueye)
Idrissa Gueye. (Instagram/@iganagueye)

Gelandang Paris Saint-Germain (PSG), Idrissa Gueye ‘dipaksa’ untuk memberikan penjelasan oleh federasi sepak bola Prancis atau FFF, terkait alasan dia absen dalam sebauh pertandingan, saat para pemain mengenakan kaus dengan nomor berwarna pelangi untuk memerangi diskriminasi LGBT.

Mengutip ESPN, Kamis (19/5/2022) seseorang yang mengetahui langsung insiden tersebut mengatakan kepada The Associated Press, bahwa Gueye menolak bermain karena dia tidak ingin memakai nomor berwarna pelangi. 

Sekadar informasi, warna pelangi merupakan simbol untuk kaum LGBT.

Sumber tersebut berbicara dengan syarat anonim karena Gueye belum berkomentar secara terbuka tentang insiden tersebut.

Dewan etika FFF atau CNE telah mengirim surat kepada Gueye. Mereka mendesak pemain asal Senegal itu untuk memberikan penjelasan mengapa dia melewatkan pertandingan antara PSG vs Montpellier pada Minggu (15/5/2022).

Baca juga: Baterai Cadangan Vape Pria ini Meledak Usai Disimpan di dalam Tas Bersama HP Miliknya

CNE menjelaskan jika laporan itu tidak benar, Gueye diharuskan mengambil foto dirinya mengenakan jersey tersebut.

"Ketidakhadiran Anda telah menyebabkan banyak spekulasi yang telah ditafsirkan secara luas sebagai penolakan untuk mengambil bagian dalam operasi ini untuk meningkatkan kesadaran akan perang melawan diskriminasi )LGBT)," tulis presiden dewan Patrick Anton.

"Entah anggapan ini tidak berdasar, dalam hal ini kami meminta Anda untuk mengekspresikan diri tanpa penundaan untuk menghentikan desas-desus ini," tambah Anton. 

"Dalam hal ini, kami meminta Anda untuk memperhitungkan dampak dari tindakan Anda dan kesalahan yang sangat serius yang dilakukan. Perjuangan melawan diskriminasi yang mempengaruhi minoritas yang berbeda adalah perjuangan yang vital dan terus-menerus. Baik itu warna kulit, atau agama, atau orientasi seksual, atau perbedaan lainnya, semua diskriminasi didasarkan pada alasan yang sama -- penolakan terhadap orang lain," lanjutnya.

Sementara PSG belum berkomentar jauh terkait masalah tersebut. Pelatih PSG, menyebut Gueye tak bermain melawan Montpellier karena alasan pribadi.

“Dengan menolak ikut serta dalam operasi ini, Anda (Gueye) memvalidasi perilaku diskriminatif (dan) penolakan terhadap orang lain, dan bukan hanya terhadap mereka yang tergabung dalam gerakan LGBTQ+,” lanjut Anton. 

"Dampak sepak bola di masyarakat dan cara para pemain menjadi panutan bagi mereka yang mengaguminya memberi kita semua rasa tanggung jawab pribadi. Kami harap surat ini membuat Anda sadar akan fakta bahwa Anda perlu memperjelas posisi Anda, atau untuk menebus kesalahan,” lanjut dia.

Dukungan Presiden

Presiden Senegal Macky Sall memberikan dukungan kepada Gueye atas masalah menolak mengenakan jersey pelangi.

Halaman:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bayar Uang Jaminan, Dani Alves Bebas dari Penjara

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:43 WIB
X