Dani Alves selaku sahabat Neymar di PSG ataupun di timnas Brasil, berharap agar ia belajar dari kesalahan. Dani berharap agar Neymar lebih bisa lagi menahan segala emosi yang memuncak.

Seperti yang kita ketahui, penyerang PSG tersebut emosi dan memukul salah satu suporter pada saat PSG kalah atas Rennes di laga final Coupe de France. Tentu saja hal ini membuat Neymar menjadi sorotan media seluruh dunia. Bahkan sang pelatih mengatakan bahwa tindakan Neymar adalah tindakan yang salah.

"Saya tidak suka sikap Neymar. Anda tak bisa melakukan hal tersebut. Seorang pemain tidak bisa memiliki konflik dengan penonton yang ada di stadion," ujar Thomas Tuchel.

Hal senada juga diutarakan oleh Dani Alves. Baginya kalah itu adalah hal yang biasa dalam sebuah pertandingan. Namun, emosi dan berujung pada tindakan pemukulan adalah tindakan yang salah. Dani meminta agar Neymar kedepannya bisa menahan emosi.

Karena hal tersebut, UEFA menjatuhkan hukuman pada Neymar yakni larangan untuk tampil pada tiga laga awal Liga Champions musim mendatang.