Bek Persija Jakarta, Marco Motta, menegaskan uang bukan alasan utamanya bergabung ke tim Macan Kemayoran. Dia merapat ke klub Ibu Kota karena ingin menyalurkan hasrat di sepak bola.
Persija dikabarkan merogoh kocek dalam merekrut Motta. Namun, manajemen klub enggan membocorkan perihal angka yang dikeluarkan untuk mendatangkan sosok 33 tahun tersebut.
"Ini penting, saya datang ke sini untuk sepak bola. Tentu saja, alasan pertama saya ke sini sepak bola. Hidup saya hanya tentang sepak bola dan keluarga. Ini yang ada dalam pikiran saya setiap hari," kata Motta dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (3/2/2020).
Motta mengaku datang ke Jakarta tidak hanya sekadar pelesiran. Baginya, ada dua tempat yang paling penting untuk terus eksis di dunia sepak bola, yakni lapangan latihan dan stadion.
"Setelah itu kalau saya punya hari libur, saya akan membawa keluarga saya melihat hal lain. Akan tetapi, saya di sini untuk sepak bola," tegas Motta.
Motta direkrut Persija dengan kontrak berdurasi dua tahun, plus opsi perpanjangan. Manajemen klub berani menyodorkan kesepakatan itu karena sang pemain memiliki segudang pengalaman di level tertinggi.
Bek Italia itu tercatat pernah membela Juventus, AS Roma, Atalanta, Udinese, Watford, hingga Almeria. Teranyar dia berkostum klub liga utama Siprus, Omonia Nikosia.
