Ketua FA, Greg Clarke Undurkan Diri Usai Lontarkan Komentar Kontroversial

- Rabu, 11 November 2020 | 15:11 WIB
Ketua FA, Greg Clarke. (REUTERS/ CARL RECINE)
Ketua FA, Greg Clarke. (REUTERS/ CARL RECINE)

Ketua Football Association (FA), Greg Clarke mundur dari jabatannya setelah melontarkan komentar kontroversial dalam rapat parlemen, Selasa (10/11/2020).

Pria 63 tahun itu menyebut "pesepakbola kulit berwarna lebih terkenal", lalu mengatakan lebih banyak orang Asia Selatan daripada Afro-Karibia yang bekerja di departemen TI FA karena mereka memiliki "minat karier yang berbeda".

Kemudian menyebut pesepakbola gay sebagai "pilihan hidup" dan mengklaim penjaga gawang wanita muda tidak suka bola dipukul dengan keras.

Ketua badan amal antirasisme sepak bola (Kick It Out) Sanjay Bhandari pun mengkritik Clarke karena menggunakan kata "stereotip rasis yang malas" dan "seksisme kasual".

Sanjay juga mengaku tidak menyangka komentar demikian keluar dari mulut seorang yang mempunyai jabatan tinggi sebagai ketua.

Sebuah pernyataan dari FA mengkonfirmasi bahwa pengacara olahraga, Peter McCormick OBE, akan segera mengambil alih peran ketua untuk sementara sembari mencari ketua permanen.

"Kami juga ingin menegaskan kembali bahwa sebagai sebuah organisasi, kami benar-benar berkomitmen untuk melakukan segala yang kami bisa untuk mempromosikan keragaman, mengatasi ketidaksetaraan, dan mengatasi semua bentuk diskriminasi dalam permainan," lanjutan pernyatan dikutip dari Goal International.

FA juga mengonfirmasi bahwa Clarke mengeluarkan pernyataan terkait kemunduran dirinya.

“Sebagai orang yang mencintai sepak bola dan telah memberikan layanan selama puluhan tahun pada permainan kami, adalah benar bahwa saya mendahulukan kepentingan sepak bola," bunyi pernyataan Clarke.

“2020 telah menjadi tahun yang menantang dan saya telah secara aktif mempertimbangkan untuk mundur selama beberapa waktu untuk memberi jalan bagi Ketua baru sekarang, transisi CEO kami telah selesai dan kepemimpinan eksekutif yang sangat baik di bawah Mark Bullingham didirikan."

“Kata-kata saya yang tidak dapat diterima di depan Parlemen merugikan permainan kami dan bagi mereka yang menonton, pemain, wasit, dan offisial. Ini telah membulatkan tekad saya untuk terus maju."

“Saya sangat sedih bahwa saya telah menyinggung komunitas yang beragam dalam sepakbola yang saya dan orang lain bekerja keras untuk sertakan."

“Saya ingin berterima kasih kepada teman dan kolega saya dalam permainan atas kebijaksanaan dan nasihat yang telah mereka bagikan selama bertahun-tahun dan segera mengundurkan diri dari FA.”

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X