Robert Lewandowski tampil memukau dalam penampilannya yang ke-100 di Liga Champions dan mengukir rekor di kompetisi bergengsi Eropa dengan 3 gol dalam kemenangan 5-2 atas tim tamu Benfica Rabu (3/11/2021) dini hari WIB untuk memastikan tempat di babak 16 besar.
Bintang Polandia itu juga mengukir rekor menjadi pemain keenam yang mencetak gol pada penampilannya yang ke-100 di Liga Champions, setelah Thierry Henry, Zlatan Ibrahimovic, Ronaldo, Andrea Pirlo dan Toni Kroos.
Selain itu, Lewandowski merayakan hat-trick keempatnya di Liga Champions, terbanyak ketiga dalam kompetisi ini setelah Ronaldo dari Manchester United dan superstar Paris Saint-Germain Messi (masing-masing 8).
Pada usia 33 tahun dan 73 hari, Lewy adalah pencetak hat-trick tertua keempat setelah Olivier Giroud (34 tahun 63 hari), Ronaldo dan Claudio Pizarro (34 tahun 35 hari).
Lewandowski membuka skor pada menit ke-26 di Allianz Arena, lalu Serge Gnabry menggandakan keunggulan Bayern Munchen, 6 menit kemudian.
Setelah Benfica memperkecil ketertinggalan di menit 38 melalui Morato, Lewandowski kemudian gagal mengonversi penalti pada perpanjangan waktu babak pertama, meskipun Leroy Sane berhasil membuat skor menjadi 3-1 di awal babak kedua.
Hal itu juga membuat Lewandowski menjadi pemain pertama yang mencetak, membantu, dan gagal mengeksekusi penalti dalam pertandingan Liga Champions UEFA sejak Diego Costa pada November 2013 (Atlético de Madrid vs FK Austria Wien).
Setelah tendangan penaltinya yang gagal, Lewy mencetak gol keduanya dengan menanduk bola melewati kiper Benfica Odysseas Vlachodimos di menit 61.
Lewandowski menyelesaikan hat-tricknya 6 menit menjelang akhir pertandingan setelah pemain pengganti Benfica Darwin Nunez mengemas gol kedua tim tamu 10 menit sebelumnya.
Baca Juga: Sabet Penghargaan Sepatu Emas Eropa, Lewandowski: Panggil Aku 'Robert LewanGOLDski'
Terlepas dari penampilan apiknya di pertandingan itu, pemain 33 tahun tersebut mengaku sempat tidak mendapat suplai bola di menit-menit awal laga yang hampir membuatnya frustasi.
"Dalam 20 menit pertama, saya nyaris tidak menyentuh bola. Tidak mudah sebagai seorang striker untuk tetap sabar," kata Lewandowski kepada Amazon Prime Video pasca pertandingan.
Namun, setelah membuka keran golnya sebelum turun minum, Lewy mulai merasa menguasai permainan meski menyayangkan timnya yang kebobolan 2 gol.
“Setelah gol pertama, segalanya sedikit lebih mudah. ??Gol favorit saya hari ini adalah yang kedua," tambahnya.
