Persija Bantah Tuduhan Marko Simic soal Tunggakan Gaji Setahun, Tegas Bilang Begini

Persija membantah kabar yang menyebut pihaknya tidak membayar gaji penyerang Marko Simic selama satu tahun. Klarifikasi ini disampaikan Persija di laman resminya.

Sebelumnya, bomber Persija, Marko Simic memutuskan hengkang setelah mengabdi selama 4,5 tahun. Keputusan itu dilakukan Simic karena kecewa dengan manajemen Persija.

Dalam pengakuannya, Simic mengklaim manajemen klub Persija telah menunggak gajinya selama 1 tahun.

Hal tersebut diungkapkan langsung Simic melalui sebuah pernyataan tertulis yang ia posting pada akun Instagram resminya beberapa saat lalu.

Baca Juga: Erik Ten Hag Janji Bakal Tegas di Manchester United, Beri Syarat untuk Kebijakan Transfer

Menanggapi klaim Simic, Persija langsung memberikan klarifikasi. Klub berjuluk Macan Kemayoran itu menyebut apa yang disampaikan Simic tidak benar.

Berikut pernyataan resmi Persija yang dikutip INDOZONE dari laman resminya:

"Persija adalah klub yang patuh dan taat hukum. Tidak benar ada pernyataan yang menyebutkan bahwa gaji pemain tidak dibayar selama satu tahun.

Ada pun penyesuaian gaji yang diberlakukan mengacu pada keputusan dari PSSI terkait pemberhentian kompetisi karena adanya pandemi Covid-19. Dasarnya adalah Surat Keputusan (SK) PSSI bernomor SKEP/69/XI/2020.

Dalam situasi itu, semua pemain termasuk Marko Simic sepakat akan kebijakan tersebut yang dituangkan dalam adendum pertama sehingga semua berjalan sebagaimana mestinya. Namun pada perjalanannya, Marko Simic memiliki pemahaman yang berbeda untuk adendum selanjutnya.

Di sisi lain, Marko Simic tetap menerima jumlah gaji yang telah disesuaikan tersebut tanpa keluhan apa pun. Dalam prosesnya Persija Jakarta terus berupaya untuk menyamakan pemahaman terkait adendum selanjutnya. 

Pada dasarnya, Persija Jakarta adalah klub yang selalu mendukung karier pemain. Tidak benar jika Persija berniat membahayakan karier seorang pemain, terlebih lagi pemain tersebut telah berjuang bersama-sama dan meraih banyak prestasi. Sementara itu, Persija akan selalu mengikuti proses yang akan terjadi ke depannya."

Mohamad Prapanca
Presiden Klub Persija Jakarta