Andrea Agnelli Bela Juventus dan Cristiano Ronaldo

- Kamis, 1 Agustus 2019 | 09:19 WIB
Presiden Juventus Andrea Agnelli. (Reuters/Massimo Pinca)
Presiden Juventus Andrea Agnelli. (Reuters/Massimo Pinca)

Klub sepakbola asal Italia Juventus, menampik tudingan tidak profesional yang diarahkan kepada mereka, pasca partai persahabatan antara The Old Lady vs K-League All Stars pada 26 Juli 2019 lalu, dimana megabintang Cristiano Ronaldo tidak bermain.

Tak hanya itu, sesi jumpa fans pun dibatalkan oleh pihak Juventus, serta keterlambatan datang ke stadion. Ini berbuntut tudingan tidak profesional, tuntutan ganti rugi, hingga ancaman boikot terhadap berbagai hal terkait Ronaldo.

Dilansir Reuters, Kamis (1/8/2019) CEO TheFasta, promotor pertandingan, Robin Chang mengonfirmasi jika pihaknya memiliki kontrak dengan Juventus, untuk memainkan Ronaldo selama 45 menit. Bahkan, Chang sampai berbicara langsung dengan Pavel Nedved terkait hal ini saat pertandingan.

"Saya juga menyampaikan kepada (Pavel) Nedved, Wakil Presiden Juventus. Dia (Nedved) hanya bisa bilang, 'saya juga berharap Ronaldo berlari (bermain), tapi ia tidak dapat melakukannya. Maaf, tidak ada yang bisa saya lakukan, saya juga frustasi," kata Chang menirukan Nedved.

-

Reuters/Juan Medina

 

Terkait hal ini, Presiden Juventus Andrea Agnelli pun menampik tudingan kepada klubnya dan CR-7. Menurut Agnelli, Ronaldo batal tampil saat itu karena mengalami kelelahan otot. Agnelli juga memberikan klarifikasi kepada Presiden K-League Kwon Oh-gap.

"Menurut saran staf medis kami, Cristiano Ronaldo butuh istirahat karena kelelahan otot setelah pertandingan di Nanjing (vs Inter Milan) 48 jam sebelum tiba di Seoul," jelas Agnelli.

Dalam pertandingan di Nanjing Olympic Sports Center Gymnasium tersebut, Ronaldo yang tampil bersama Juventus melawan Inter Milan dalam gelaran International Champions Cup, mencetak gol di waktu normal dan membawa Juventus menang 4-3 melalui adu penalti.

Agnelli pun dalam klarifikasinya kepada Kwon Oh-gap memastikan Juventus tidak ingin membawa reputasi buruk ke Korea Selatan, K-League maupun Konfederasi Sepakbola Asia. "Oleh karena itu Tuan Presiden (Kwon Oh-gap), saya menolak tuduhan Anda tentang perilaku tidak bertanggung jawab, kesombongan, pengabaian terhadap fans yang selalu kami hormati," ujarnya.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X