Seorang pengacara Arab Saudi, Nouf bin Ahmed, menganggap pemain bintang Al Nassr, Cristiano Ronaldo, telah melakukan perbuatan tidak senonoh. Maka dari itu, Nouf menginginkan agar Ronaldo dideportasi dari Arab Saudi.
Perbuatan tidak senonoh yang dimaksud Nouf itu terjadi usai pertandingan Al Hilal vs Al Nassr dalam lanjutan Liga Arab Saudi 2022/2023. Pada laga yang berlangsung di King Fahd International Stadium, Rabu (19/4/2023) dini hari WIB itu, Al Hilal menang dengan skor 2-0.
Selepas pertandingan, fans Al Hilal yang memadati stadion lantas meledek Ronaldo yang hendak menuju lorong. Mereka meneriakkan nama Lionel Messi yang sejatinya adalah rival abadi Ronaldo.
Seolah mencoba membalas ejekan fans Al Hilal tersebut, Ronaldo lantas memegang kemaluannya sambil memasang ekspresi wajah tidak enak yang ia arahkan ke suporter tuan rumah. Cek videonya di sini.
Baca Juga: Gerak Cepat, Erick Thohir Segera Lakukan Audit Forensik Keuangan PSSI
Kondisi tersebut kemudian membuat Nouf bin Ahmed mengajukan petisi ke kejaksaan. Ia menginginkan agar Cristiano Ronaldo dideportasi dari Arab Saudi karena melakukan aksi tidak senonoh di depan umum.
Dalam pertandingan Al Hilal vs Al Nassr itu sendiri, Ronaldo memang telah menjadi sorotan. Sebab, ia sempat melakukan pelanggaran konyol dengan memiting pemain Al Hilal.
Baca Juga: 15 Poin Juventus Dikembalikan Langsung Tempati 3 Besar, Selamat Lebaran Juventini
Ronaldo nampak bermain kasar saat mencoba merebut bola dari pemain lawan. Pada satu momen, tepatnya menit ke-57 ia melakukan gerakan pitingan ke leher pemain Al Hilal.
Lawan yang dipiting tersebut lantas dibanting ke tanah. Akibat kejadian tersebut, Ronaldo langsung diganjar kartu kuning oleh wasit. Cek videonya di sini.
Artikel Menarik Lainnya:
