Kembali bermain di GBK, nyatanya belum bisa menularkan tuah positif, Persija gagal meraih poin penuh di hadapan publik sendiri setelah penantian 5 tahun bermain di stadion bersejarah ini.
Bermain dihadapan puluhan ribu The Jak Mania nyatanya tak menyulutkan perlawanan Persib yang langsung menggebrak ketika pertandingan memasuki menit kedua. Sayangnya umpan terobosan dari Gian Zola gagal dimanfaatkan oleh Febri Haryadi.
Selanjutnya, Persija mendapatkan peluang pada menit kelima melalui tendangan bebas Ismed Sofyan. Sayang, umpan Ismed tidak dapat dijangkau oleh pemain Persija yang menunggu di kotak penalti.
Dalam pertandingan tersebut M. Natsir yang bermain dengan cukup baik mengalami cedera usai bertabrakan dengan Bruno Matos. Ia sempat mendapatkan perawatan di lapangan sebelum akhirnya digantikan oleh Made Wirawan.
Di penghujung babak pertama, tempo pertandingan tampak sedikit melambat. Kedua tim semakin terlihat sulit membongkar lini pertahanan masing-masing. Sampai dengan peluit tanda turun minum dibunyikan, tak ada satu pun gol yang tercipta.
Memasuki babak kedua, Persija masih banyak mengancam gawang Persib. Di menit ke-50, tuan rumah mendapat tendangan bebas menyusul pelanggaran Achmad Jufriyanto, namun sayang, bola masih diamankan Made Wirawan yang bermain baik pada laga itu.
Persija berupaya untuk menambah daya gedor serangan dengan memasukkan Bambang Pamungkas dan Feby Eka. Hasilnya, Marko Simic berhasil membuat Persija unggul pada menit ke-75.
Peluang kembali muncul dari sepak pojok yang dilepaskan Riko, Tandukkan Simic sempat membentur mistar atas gawang Persib dan memantul ke bawah. Momen itu dianggap gol oleh wasit Fariq Hitaba, kendati pemain Persib protes menganggap bola belum melewati garis gawang.
Dua menit berselang, kerugian didapat Persija setelah Novri dikartu merah wasit. Novri emosi dan menendang bola ke kaki Ezechiel N'Douassel. Pemain Persija protes, dan N'Douassel juga dikartu kuning pada akhirnya karena protes.
Unggul jumlah pemain, Persib diatas angin, Pada menit ke-86, sepakan Esteban Vizcarra masih bisa diblok barisan belakang Persija.
Hingga akhirnya di injury time, berawal dari umpan tarik, Artur bisa memanfaatkan kemelut di depan gawang Persija. Sepakannya mengirim bola masuk ke dalam gawang Shahar Ginanjar. Skor 1-1 menjadi penutup akhir laga sekaligus pemupus mimpi Persija meraih tiga poin dihadapan publik sendiri.
