Ditunjuknya Andritany sebagai kapten timnas Indonesia membuat publik menantikan kiprahnya sebagai pemegang komando lapangan.
Andritany bukanlah nama baru di panggung sepak bola tanah air baik bersama klub atau bersama timnas. Namanya mulai dikenal publik kala memperkuat Persija Jakarta pada 2010.
Cederanya kiper timnas saat itu, Kurnia Meiga membuat nama Andritany mencuat sebagai penjaga gawang nomor satu timnas hingga kini.
Berikut beberapa fakta mengenai kapten Indonesia, Andritany Ardhiyasa:
1. Langganan timnas Indonesia
Debut Andritany bersama timnas Indonesia dimulai sejak di timnas U-14 pada tahun 2004. Penampilan apiknya terus membuatnya dipanggil ke berbagai jenjang level timnas mulai dari U-14, U-15, U-17, U-18, dan U-23.
Saat membela Indonesia U-18 pada tahun 2008, ia berhasil meraih penghargaan sebagai kiper terbaik Piala Pelajar Asia U-18.
Prestasi pun berlanjut dengan membawa Indonesia U-23 meraih medali perak di ajang SEA Games 2011.
Kariernya bersama timnas senior dimulai pada tahun 2014. Sampai saat ini, Andritany sudah mencetak 16 penampilan internasional.
2. Berpengalaman sebagai kapten
Ditunjuknya Andritany sebagai Kapten bukanlah hal baru baginya. Sebelumnya, kiper berusia 27 tahun ini berpengalaman sebagai kapten di klubnya, Persija Jakarta.
Pelatih Persija Jakarta kala itu Stefano Teco sempat berujar bahwa Andritany tak kalah dengan dua seniornya, Bambang Pamungkas dan Ismed Sofyan dalam hal motivasi dan profesionalitas.
"Biasanya saya punya Ismed sebagai kapten dan ada Bambang juga yang sering jadi kapten di tim nasional. Namun saya melihat Andritany lebih pantas karena dilihat dari motivasi dan profesionalisme dalam bermain," ujar Teco.
3. Memiliki kakak pesepak bola
Darah sepak bola mengalir deras dalam keluarga Andritany. kakaknya, Indra Kahfi juga menekuni dunia sepak bola sebagai kapten tim Bhayangkara FC. Tak heran keduanya kerap terlibat bentrok ketika timnya bertemu di Liga 1.
4. Pernah diminati klub luar negeri
Kiprah mengkilap Andritany nyatanya menarik minat klub luar negeri untuk meminangnya. Klub Thailand, Buriram FC dan salah satu klub Jepang dirumorkan pernah menaruh minat terhadapnya.
5. Rentan cedera parah
Pada tahun ini, Andritany sempat mengalami cedera parah patah tangan yang membuatnya harus absen selama 2 bulan.