Pihak PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI sedang merancang regulasi terkait sanksi untuk klub yang suporternya nekat hadir ke stadion di tengah pandemi Covid-19.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Operasional LIB, Sudjarno.
"Ini sedang dirancang. Nantinya semua tergantung situasi, seberapa berat pelanggarannya. Sanksi bisa pengurangan poin, dinyatakan kalah dan sebagainya," ujar Sudjarno dikutip dari Antara, Rabu (23/9/2020).
Dikatakan Sudjarno, usulan soal sanksi tersebut muncul saat perwakilan klub hadir di rapat manajer Liga 1 2020 di Bandung, Senin (21/9/2020).
Para manajer klub mengemukakan gagasannya ketika LIB menyampaikan perubahan regulasi lanjutan Liga 1 muasim 2020.
"Itu masukan dari para manajer, jadi kami mengakomodasinya dengan merancang penambahan pasal-pasal untuk itu," ujarnya.
Selain itu, LIB dan PSSI juga sedang mengamandemen beberapa poin regulasi untuk lanjutan Liga 1 Indonesia 2020.
Termasuk soal pergantian pemain yang kini bisa 5 kali dan kewajiban untuk memasukkan dua pemain U-20 dalam daftar susunan pemain meski tidak wajib dimainkan.
Namun, untuk regulasi kuota pemain asing tetap yaitu 3 plus 1, atau 3 pemain non-Asia serta satu pemain Asia.
