Barcelona Tepis Isu Serang Legendanya Lewat Sosial Media

- Selasa, 18 Februari 2020 | 14:23 WIB
Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu. (REUTERS/Albert Gea)
Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu. (REUTERS/Albert Gea)

Barcelona menepis rumor yang menyebutkan presiden Josep Maria Bartomeu membayar perusahaan media sosial untuk menyerang sejumlah sosok legenda dan pemain saat ini, termasuk Pep Guardiola dan Lionel Messi.

Sebelumnya sebuah stasiun radio di Spanyol bernama Cadena SER menuding Bartomeu yang menyewa perusahaan "I3 Venture" untuk membantu menaikkan citranya dan melindungi jajaran direksi Barcelona.

Menurut informasi, Lionel Messi dan Gerard Pique menjadi sasaran pedas di media sosial. Selain itu legenda lainnya seperti Carles Puyol dan Xavi Hernandez juga terkena serangan pedas perusahaan tersebut.

Victor Font, sosok yang dekat dengan Xavi dan akan mencalonkan diri untuk menjadi presiden Barca pada pemilihan 2021, juga menjadi sasaran.

"Terkait semua informasi yang dipublikasikan hari ini mengenai mengontrak perusahaan untuk menciptakan opini di media dengan pandangan untuk menghancurkan citra pihak ketiga yang terkait langsung atau tidak langsung dengan klub, FC Barcelona membantah memiliki hubungan, dan apalagi, mengontrak layanan di akun-akun media sosial yang menayangkan pesan-pesan negatif atau meremehkan seseorang, entitas, atau organisasi yang pernah atau masih terkait klub," demikian pernyataan tertulis di laman resmi Barca.

Di awal tahun 2020 ini Barcelona memiliki sejumlah masalah internal. Salah satunya perseteruan Lionel Messi dan direktur olah raga Barcelona, Eric Abidal.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Bayar Uang Jaminan, Dani Alves Bebas dari Penjara

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:43 WIB
X