19 Orang Ajukan Perlindungan Terkait Tragedi Kanjuruhan, LPSK: Ada Tenaga Medis

- Selasa, 11 Oktober 2022 | 15:28 WIB
Ilustrasi kaos bertuliskan Kanjuruhan terpasang saat doa bersama dan shalat Gaib di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/10/2022). (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)
Ilustrasi kaos bertuliskan Kanjuruhan terpasang saat doa bersama dan shalat Gaib di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/10/2022). (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menyebutkan, sebanyak 19 orang telah mengajukan permohonan perlindungan terkait tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi Pasaribu mengatakan, mayoritas mereka yang meminta perlindungan yakni suporter dan tenaga medis.

Adapun para suporter tersebut, jelas Edwin, merupakan saksi dan korban selamat yang dibawa ke rumah sakit.

Baca Juga: Begini Kesimpulan Sementara TGIPF Terkait Tragedi Kanjuruhan

“Ya ada suporter, ada tenaga medis, suporter itu yang menyaksikan, ada yang jadi korban dibawa ke rumah sakit,” kata  Edwin saat dikonfirmasi, Selasa, (11/10/2022).

Ketika ditanya soal urgensi tenaga medis ikut meminta perlindungan, Edwin menjelaskan mereka juga berada di Stadion Kanjuruhan.

“Dia (tenaga medis) ada waktu di lapangan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Edwin menjelaskan pihaknya masih memproses permohonan perlindungan dari 19 orang tersebut.

“Kami masih terus menghimpun temuan-temuan, Tim LPSK masih ada di Malang,” jelasnya.

Baca Juga: LPSK: 18 Orang Telah Ajukan Permohonan Perlindungan Terkait Tragedi Stadion Kanjuruhan

Sebelumnya, Edwin mengaku pihaknya aktif mencari pihak-pihak yang membutuhkan perlindungan. LPSK, kata dia, juga sudah menemui Aremania untuk mendengar kronologi peristiwa yang terjadi di dalam maupun di luar Stadion Kanjuruhan.

"Kami sudah hadir sejak hari Minggu tanggal 2 Oktober, jadi dibilang pro aktif, sudah sangat aktif. Kami sudah ketemu dengan berbagai komunitas Aremania dan mendengar berbagai versi di mana mereka menonton atau melihat peristiwa di dalam atau di luar stadion," kata Edwin saat dihubungi, Sabtu (8/10/2022).

Artikel Menarik Lainnya:

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X