Juventus kabarnya sedang mencari penyerang baru di bursa transfer musim dingin ini. Langkah ini diambil setelah Alvaro Morata dilaporkan segera bergabung dengan Barcelona.
Morata mengetahui bahwa Juventus tidak akan membuat kepindahannya permanen di akhir musim. Untuk itu, ia bertekad untuk meninggalkan Turin enam bulan sebelum akhir masa pinjamannya.
Namun, Juventus tidak akan membiarkan Morata hengkang sampai mereka menemukan penggantinya. Menurut Sky Sport Italia, Juventus tidak senang dengan Barcelona yang mendekati Morata tanpa persetujuan mereka.
Menurut Il Corriere dello Sport, Nyonya Tua mencoba untuk menggantikan Morata dengan Luis Suarez, tetapi pemain internasional Uruguay itu menolak pindah ke Turin.
Suarez hampir bergabung dengan Bianconeri pada tahun 2020, tetapi kepindahannya gagal karena ia harus mendapatkan kewarganegaraan Italia agar memenuhi syarat untuk Serie A.
Dia menjalani ujian di Universitas Perugia, tetapi kemudian diketahui bahwa Suarez telah diberikan pertanyaan sebelumnya, yang mengarah ke penyelidikan terhadap profesor Universitas Perugia, mantan direktur Juventus Fabio Paratici dan pengacara Juventus Maria Turco dan Luigi Chiappero.
Jaksa FIGC mengumumkan pada bulan Desember bahwa Juventus tidak akan dihukum karena 'belum ada bukti yang cukup dari tindakan melanggar hukum yang relevan dengan Perintah Olahraga Federal.'
Namun, menurut laporan itu, penyelidikan tidak ada hubungannya dengan keputusan Suarez untuk menolak pindah ke Turin karena pemain berusia 34 tahun itu lebih tergoda untuk pindah ke MLS.
