Pelatih PSG Tak Kagumi Pep Guardiola

- Sabtu, 25 September 2021 | 09:55 WIB
Pep Guardiola dan Thomas Tuchel (REUTERS/PIERRE-PHILIPPE MARCOU)
Pep Guardiola dan Thomas Tuchel (REUTERS/PIERRE-PHILIPPE MARCOU)

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel mengaku ia menaruh rasa hormat terhadap manajer Manchester City, Pep Guardiola menjelang pertemuan kedua tim mereka di Liga Premier Inggris, Sabtu (25/9/2021) malam WIB.

Pelatih asal Jerman itu menghormati Guardiola karena dia menganggapnya lebih senior sehingga perlu banyak belajar.

“Anggap saja dia mengajari saya pelajaran tentang sepak bola. Saya mulai dengan minggu-minggu pertama bersamanya di Barcelona. Ketika dia mulai, saya adalah pelatih muda dan saya memiliki kesempatan untuk menjadi pelatih profesional, jadi saya harus belajar banyak hal.

“Merupakan suatu kehormatan untuk berbicara dengannya dan memiliki kesempatan untuk mendengar keyakinannya," tambahnya.

Namun, Tuchel menegaskan dia tidak mengagumi Guardiola melainkan hanya sebatas menghormati karena mereka biasa makan malam bersama di Jerman ketika bekerja di Borussia Dortmund dan Bayern Munich. 

"Apakah saya seperti pulang ke rumah dan keesokan harinya saya menjadi pelatih yang berbeda dengan tim saya? Tidak. Saya bukan fanboy! Saya hanya terkesan," sambungnya.

Lebih lanjut lagi, Tuchel mengatakan senang bisa bersaing dengan tim asuhan Pep di level terbaik karena itu bisa menjadi ajang pembuktian diri meski kecil kemungkinan meniru mantan pelatih Barcelona itu.

Baca Juga: Bertemu di Acara Ballon d'Or, Cristiano Ronaldo Junior Tak Sangka Lionel Messi Pendek

"Saya bersyukur dan percaya atau tidak, saya senang berada di klub yang jika kami bermain di level terbaik kami dapat bersaing dengan tim Pep. Ini bagus karena itu berarti Anda berada di tempat yang bagus sebagai pelatih. Tidak banyak perbandingan antara saya dan dia dan saya tidak ingin meniru dia karena itu tidak mungkin."

Kemudian, pelatih 48 tahun itu juga berbicara mengenai peluang kemenangan The Blues dari City setelah mengalahkan pasukan Guardiola dalam 3 pertemuan terakhir mereka.

“Tidak perlu keajaiban untuk menang melawan Manchester City tetapi mutlak diperlukan untuk mengeluarkan kinerja terbaik. Sejujurnya 3 pertandingan terakhir, saya melihat 3 pertandingan 50-50 … itu bisa menjadi hasil apa pun. Setelah Anda memiliki 50:50 pertandingan, detail kecil memutuskan, situasi kecil dapat memberi Anda keuntungan, dan Anda perlu sedikit keberuntungan," ujarnya.

Bagi Tuchel menghadapi City menjadi salah satu pertandingan berat, tapi dia optimis timnya siap terlebih lagi bermain di kandang sendiri, Stamford Bridge.

"Ini salah satu ujian terbesar di sepak bola Eropa. Itu ada di stadion kami dan kami merasa siap," ujar Tuchel.
 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

Performa Bapuk MU Bikin Casemiro Susah Tidur

Selasa, 9 April 2024 | 14:45 WIB
X