Kapten Italia, Giorgio Chiellini mengaku mengutuk Bukayo Saka sehingga pemain muda Inggris itu gagal mengeksekusi penalti di final EURO 2020, Senin (12/7/2021) dini hari WIB.
Kegagalan Saka tersebut membuat Italia keluar sebagai juara EURO 2020 usai menang adu penalti 3-2.
Setelah kemenangan Azzurri, Chiellini mengaku telah mengutuk pemain 19 tahun tersebut dengan mengucapkan “Kiricocho!” saat Saka berbaris untuk menembak.
Dilansir Daily Star, Selasa (13/7/2021), 'Kiricocho' adalah istilah dari Amerika Selatan yang diterjemahkan sebagai “Terkutuklah Anda” atau “Jinx”.
Nama itu diambil dari penggemar klub Argentina Estudiantes yang kehadirannya di sesi latihan bertepatan dengan pemain yang cedera.
Beberapa saat setelah Chiellini mengucapkan kata kutukan itu, Saka mendapati tendangannya dimentahkan oleh kiper Gianluigi Donnarumma yang memperpanjang penantian 55 tahun gelar juara The Three Lions.
Kepada ESPN Argentina, bek veteran Juventus itu mengaku menempatkan kutukan terkenal pada Saka.
“Ciao Cristiano. Aku mengkonfirmasi semuanya padamu – Kiricocho!” kata bek 36 tahun itu sambil tersenyum menyeringai kepada wartawan.
Sebelumnya, Chiellini juga melakukan pelanggaran terhadap pemain Arsenal itu dengan menarik bagian leher jersey Saka hingga terjatuh dan diganjar kartu kuning.
