Parah! Qatar Dituduh Suap kepada 8 Pemain Ekuador demi Menang di Piala Dunia 2022

- Sabtu, 19 November 2022 | 18:57 WIB
Para pemain Timnas Qatar. (Instagram/qfa)
Para pemain Timnas Qatar. (Instagram/qfa)

Piala Dunia Qatar 2022 bakal dibuka pada Minggu (20/11/2022), namun muncul sebuah kabar kurang mengenakan dari pihak tuan rumah.

Qatar dituduh melakukan suap kepada delapan pemain Ekuador. Hal tersebut dilakukan agar Ekuador mengalah kepada Qatar dalam pertandingan perdana Piala Dunia 2022 yang akan berlangsung, Minggu (20/11/2022) malam WIB.

Adalah Pakar Politik dan Direktur Regional British Center di Arab Saudi, Amjad Taha, yang melayangkan tuduhan tersebut kepada Qatar. Ia berujar kepada Marca jika Qatar menyuap delapan pemain Ekuador dengan uang sebesar 7,4 juta USD (Rp116 miliar).

Baca Juga: 4 Rekomendasi Aplikasi untuk Melacak Pertandingan dan Data Pemain di Piala Dunia 2022

"Kini tuan rumah Piala Dunia menghadapi tuduhan serius, yang akan membuat mereka berada dalam posisi yang buruk," tulis Marca terkait artikel tuduhan aksi suap Qatar kepada 8 pemain Ekuador, Sabtu (19/11/2022).

-
Para pemain Timnas Ekuador. (REUTERS/Violeta Santos Moura)

 

"Menurut Amjad Taha, pakar urusan politik strategis dan direktur regional British Center di Arab Saudi. Dia melaporkan delapan pemain Ekuador diduga telah disuap 7,4 juta dolar sebagai imbalan untuk memenangkan pertandingan melawan Qatar," lanjut tulisan Marca.

Baca Juga: Piala Dunia 2022: Tok! FIFA Larang Penjualan Minuman Beralkohol di Area Stadion

Dalam laporan tersebut, Qatar meminta agar Ekuador membiarkan mereka menang 1-0 di laga pembuka Piala Dunia 2022. Gol kemenangan Qatar pun disebut-sebut bakal tersaji di babak kedua, jika hal itu terjadi maka Ekuador pun bakal dapat imbalan besar.

Penunjukkan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 sendiri memang sarat akan kontroversi. Mulai dari adanya isu penyuapan kepada pihak FIFA agar Qatar terpilih jadi tuan rumah, hingga pelanggaran HAM pihak tuan rumah kepada para pekerja imigran.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak pemerintah Qatar maupun panitia penyelengara Piala Dunia 2022, terkait rumor kasus suap pada delapan pemain Ekuador tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X