Pelatih Serbia: Luka Jovic Sedang Merusak Kariernya

- Minggu, 29 Maret 2020 | 14:39 WIB
Penyerang Real Madrid, Luka Jovic. (REUTERS/Juan Medina)
Penyerang Real Madrid, Luka Jovic. (REUTERS/Juan Medina)

Pemain Real Madrid, Luka Jovic masih mendapat kritikan setelah melanggar kebijakan karantina Pemerintah Serbia akibat pandemi virus Corona. Penyerang Real Madrid itu disebut sedang merusak kariernya sendiri.

Pemain berusia 22 tahun itu memutuskan terbang ke Serbia untuk merayakan ulang tahun kekasihnya di Belgrade. Padahal pemerintah Serbia telah menetapkan aturan untuk mengisolasi diri ke setiap warganya selama 28 hari di tengah wabah virus Corona.

Walau dirinya sudah meminta maaf, Jovic bisa saja dikenakan hukuman pidana. Selain itu, klub juga diyakini akan marah besar dan memungkinkan Jovic bakal didepak di musim depan.

Pelatih asal Serbia yang juga mantan pembesut Athletic Bilbao dan Frankfurt, Dragoslav Stepanovic juga ikut geram dengan aksi Jovic. Menurutnya, Jovic sedang merusak kariernya sendiri.

"Dia adalah satu-satunya orang yang sedang melakukan segalanya untuk merusak kariernya sendiri!" Stepanovic mengatakan kepada koran Serbia, Kurir.

"Dia itu beruntung karena [pelatih-red] Adi Hutter memberi dia kesempatan di Eintracht dan kemudian dia menciptakan transfer terbesar dalam sejarah Serbia karena bergabung Real Madrid. Saya tidak percaya apa yang sedang bocah itu lakukan pada dirinya sendiri," ujar dia sebagaimana diwartakan Marca.

Meski Jovic jelas-jelas bersalah, namun orang terdekatnya masih memberikan pembelaan. Hal itu malah membuat Stepanovic geleng-geleng kepala.

"Ketika mereka mengatakan kepada Anda bahwa ada sebuah larangan [dalam kaitannya dengan karantina], Anda berpura-pura seolah-olah Anda tidak mengerti apapun. Anda lebih baik diam dan tidak berbicara. Saya tidak percaya dia melakukan sesuatu seperti ini," ceplos pelatih yang kini berusia 71 tahun itu.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Lionel Messi Beri Kode Kapan akan Pensiun

Jumat, 29 Maret 2024 | 07:05 WIB

Bayar Uang Jaminan, Dani Alves Bebas dari Penjara

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:43 WIB
X