Striker Real Madrid, Karim Benzema membeberkan pengalamannya ketika menjalani ibadah puasa di tengah kompetisi. Pemain asal Prancis itu hingga kini masih aktif menjadi tumpuan bagi lini depan Los Blancos sepanjang bulan Ramadan.
Benzema menorehkan hattrick saat Real Madrid mengalahkan Valladolid pada lanjutan La Liga yang digelar di Santiago Bernaberu, Minggu (2/4/2023). Saat itu Los Blacos menang telak dengan skor akhir 6-0.
Baca Juga: Ternyata Segini Peringkat FIFA Lebanon yang Jauh di Atas Indonesia, Masuk 100 Dunia
Pesepak bola yang kini berusia 35 tahun itu juga tiga kali membukukkan namanya di papan skor kala El Real mengalahkan rival abadinya Barcelona dengan skor 4-0 di leg kedua semifinal Copa Del Rey pada Kamis (6/4/2023).
Dikutip dari The Miror, Benzema mengakui bahwa ibadah puasa sama sekali tidak memiliki dampak pada permainannya ketika berhadapan dengan lawan di lapangan. Bahkan, ia merasa tubuhnya lebih baik pada saat menjalani puasa.
“Ramadan adalah bagian dari hidup saya dan agama saya menjadikan Ramadan sebagai kewajiban. Bagi saya, ini (ibadah puasa) sangat penting dan saya merasa baik saat berpuasa", kata Karim Benzema, dikutip dari The Miror.
Benzema jug amenilai agama menjadi tiang yang paling penting dalam hidupnya. Ia juga menyampaikan harapannya kepada anak-anaknya di masa yang akan datang akan tumbuh dengan tetap memahami warisan agama.
"Pondasi sebuah bangunan (agama) akan membantu untuk berdiri tegak. Saya ingin menanamkan warisan ini kepada anak-anak saya dengan berharap ini akan selalu menjadi bagian dari mereka", lanjut pernyataan pemain beruisa 35 tahun itu.
Baca Juga: Erling Halaand Punya "Ramuan Ajaib" Biar Gacor Bersama Manchester City
Karim Benzema sejatinya bukanlah satu-satunya pemain muslim yang menjalankan ibadah puasa di tengah pertandingan. Malahan, di Liga Inggris puasa diaggap menjadi sesuatu yang harus dihormati sehingga diperbolehkan ada jeda untuk berbuka puasa.
Penulis: Rafi Fadillah
Artikel Menarik Lainnya:
