Pelatih Inggris Kutuk Tindakan Rasial yang Dialami Para Pemainnya

- Selasa, 13 Juli 2021 | 19:44 WIB
Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate. (photo/REUTERS/Andy Rain)
Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate. (photo/REUTERS/Andy Rain)

Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate mengutuk keras pelecehan rasis yang ditujukan kepada tiga pemainnya yakni Marcus Rashford, Jadon Sancho dan Bukayo Saka.

Ketiga pemain itu menjadi target kemarahan suporter Inggris karena gagal dalam adu penalti saat Inggris kalah 2-3 dari Italia di final Euro 2020, Senin (12/7/21) dini hari kemarin.

Sejumlah orang yang mengaku suporter Inggris memberikan cacian rasisme terhadap ketiganya di media sosial, sebagai bentuk kekesalan atas kekalahan Inggris.

Para pemain Inggris telah membuat pendirian tegas dalam melawan rasisme selama turnamen ini dengan berlutut sebelum semua pertandingan mereka termasuk final Minggu.

“Bagi mereka yang dilecehkan adalah tak termaafkan,” kata Southgate pada konferensi seperti dikutip AFP, Selasa.

"Beberapa dari mereka berasal dari luar negeri, kita sudah diberitahu ini, tapi ada juga yang dari dalam negeri."

"Kami telah menjadi mercusuar untuk menyatukan orang-orang dan tim nasional yang mewakili semua orang. Kami merasakan energi dan kepositifan para penggemar dan saya sangat bangga akan hal itu."

Southgate mengatakan bahwa memastikan bintang-bintangnya mendapatkan dukung setelah gagal penalti adalah "yang paling dipikirkannya".

“Kami harus memastikan kami ada di sana, dan bersama dengan klub mereka untuk memastikan bahwa kami melindungi anak-anak itu, tentu saja,” kata dia.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lionel Messi Beri Kode Kapan akan Pensiun

Jumat, 29 Maret 2024 | 07:05 WIB

Bayar Uang Jaminan, Dani Alves Bebas dari Penjara

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:43 WIB
X