Antonio Rudiger angkat bicara menyusul tudingan bahwa dia menggigit Paul Pogba dalam kekalahan Jerman dari Prancis di babak penyisihan Grup F EURO 2020, Rabu (16/6/2021) dini hari WIB.
Bek Chelsea itu terciduk melakukan kontak dengan mulutnya di punggung gelandang Prancis tersebut dalam pertandingan mereka di Munich.
Pogba awalnya bereaksi terkejut, tetapi kemudian dia bersikeras bahwa Rudiger tidak perlu mendapat hukuman.
Rudiger pun kini mengklarifikasi insiden itu dan mengaku sudah berbicara dengan Pogba untuk memastikan semuanya baik-baik saja.
"Saya seharusnya tidak mendekat dengan mulut ke punggungnya, tidak diragukan lagi," kata Rudiger dikutip dari Sun Sport, Kamis (17/6/2021).
"Sepertinya disayangkan. Paul dan saya telah membicarakannya sebagai teman setelah peluit akhir."
"Dan dia menyatakan dalam obrolan kecil kami dan berbicara kepada pers bahwa itu tidak menggigit, seperti yang pertama kali dipikirkan oleh beberapa pemirsa.
"Bahkan selama pertandingan, wasit mengatakan kepada saya bahwa dia akan menghukum saya jika dia berpikir bahwa itu adalah tindakan kekerasan."
Wasit Carlos Del Cerro Grande dan tim ofisialnya memang tidak mengambil tindakan apa pun terhadap Rudiger selama pertandingan melawan Munich dan Pogba pun tidak ingin memperpanjang masalah itu.
“Saya tidak menangis untuk meminta kartu, kuning, kartu merah, karena tindakan seperti itu,” kata Pogba.
"Dia menggigit, saya pikir, sedikit pada saya. Tapi kami sudah lama saling mengenal."
"Saya memberi tahu wasit dan dia mengambil keputusan dan dia mengambil keputusan. Ini sudah berakhir. Itu adalah pertandingan yang hebat bagi kami, dan saya tidak ingin dia diskors karena situasi seperti itu."
“Itu menjelang akhir pertandingan. Kami saling berpelukan dan hanya itu."
