Paris Saint-Germain menunjuk pelatih baru yakni Christophe Galtier setelah memecat Mauricio Pochettino, Selasa (5/7/2022). Galtier pun berharap salah satu penyerang bintang PSG, Neymar bertahan di klub.
Pasalnya, belakangan ini, masa depan Neymar di PSG dispekulasikan di mana klub Prancis itu terbuka menjualnya jika ada tawaran yang masuk.
Namun, Galtier mengatakan dia mengharapkan Neymar bertahan mengingat kualitas sang pemain.
"(Neymar) adalah pemain kelas dunia, pelatih mana yang tidak menginginkan pemain itu di tim mereka?" kata Galtier .
Baca Juga: Kencan dengan Pelatih Bayern Munich, Reporter Media Jerman Ini Dipecat
“Tentu saja, Anda harus memiliki keseimbangan, tetapi saya jelas tentang apa yang saya inginkan darinya dan saya yakin dia akan bertahan bersama kami. Karena kami menginginkan orang-orang terbaik di sini," sambungnya.
Berbicara mengenai Galtier, dia bergabung dengan PSG dalam kontrak berdurasi 2 tahun setelah meninggalkan Nice bulan lalu usai mengantarkan klub itu menjadi runner-up di Piala Prancis dan finis kelima Ligue 1 musim 2021/2022.
Pria berusia 55 tahun itu bergabung dengan Nice pada 2021 setelah musim sebelumnya memimpin Lille dalam menjuarai Ligue 1 pertama klub itu sejak 2011.
Sebelum bergabung dengan Lille, Galtier menghabiskan 8 musim mengasuh Saint Etienne yang menjuarai Piala Prancis musim 2012-2013.
Sementara itu, Pochettino dipecat PSG usai menjuarai Ligue 1 pada 2021-2022 dan Piala Prancis pada 2020-2021 tetapi gagal mengantarkan klub merengkuh trofi Liga Champions.
