Dear Mbappe, Ingat Pesan Thierry Henry: Gak Ada Pemain yang Lebih Besar dari Klub!

- Kamis, 13 Oktober 2022 | 03:17 WIB
Thierry Henry (kiri), Kylian Mbappe (kanan). (Instagram/@thierryhenry_fan/REUTERS/Gonzalo Fuentes)
Thierry Henry (kiri), Kylian Mbappe (kanan). (Instagram/@thierryhenry_fan/REUTERS/Gonzalo Fuentes)

Legenda Arsenal asal Prancis, Thierry Henry memberi wejangan untuk rekan senegaranya Kylian Mbappe yang dirumorkan berniat hengkang dari Paris Saint Germain (PSG) karena merasa dikhianati.

Mbappe yang sempat digadang-gadang akan pindah ke Real Madrid akhirnya meneken perpanjangan kontrak berdurasi 3 tahun dengan PSG musim panas lalu.

Bahkan, pemain berusia 23 tahun itu mendapatkan sejumlah keistiewaan dalam kontraknya. Mulai dari memilih rekan setim di lini depan, posisi bermain, hingga pelatih.

Baca Juga: Bobol Gawang PSG, Maccabi Haifa Cetak Gol Pertama di Liga Champions dalam 20 Tahun

Namun, Mbappe merasa tidak mendapatkan 'privilege' itu sehingga baru-baru ini dikabarkan ingin hengkang dari PSG. Selain itu, hubungannya dengan Neymar dan pelatih Christophe Galtier juga sempat tidak harmonis.

Menanggapi masalah Mbappe tersebut, Henry mengingatkan mantan pemain Monaco itu bahwasanya tidak ada pemain yang lebih besar dari sebuah klub.

"Tapi ada sesuatu yang lebih besar dari siapa pun (dan itu) adalah klub. Tapi apakah mereka membuatnya merasa bahwa klub adalah hal yang paling penting? Atau apakah mereka membuatnya merasa bahwa dia lebih penting daripada klub?," kata pria berusia 45 tahun itu kepada CBS Sports.

Lebih lanjut, Henry juga menceritakan pengalamannya semasa berkostum Barcelona untuk menjadi bahan refleksi diri bagi Mbappe.

Penyerang legendaris itu dipaksa bermain tinggi dan melebar di sisi kiri oleh manajer Pep Guardiola saat itu.

Baca Juga: Bawa Rokok di Mobilnya, Marco Verratti 'Diceramahi' Bocil Fans PSG

“Dan saya pikir pada satu titik, bagi saya, saya akan menggunakan cerita saya sendiri, saya tidak suka bermain tinggi dan melebar di Barcelona. Saya membencinya," bebernya.

Pencetak gol terbanyak Arsenal dan Prancis itu menegaskan dia sempat "membenci" posisinya kala itu tetapi dia akhirnya melakukannya untuk kebaikan tim.

“Tapi saya harus melakukannya untuk tim. Saya selalu ingat hanya ada satu aturan, bos meminta Anda melakukan sesuatu untuk kebaikan tim," imbuhnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X