Setelah sempat dimakamkan pada November lalu di Bella Vista, Buenos Aires, Argentina, jasad legenda sepak bola Diego Maradona akhirnya diangkat kembali. Hal ini untuk keperluan otopsi dan mencari tahu penyebab kematiannya.
Dalam hasil otopsi Rabu (23/12/2020) tersebut, dipastikan jika Maradona tidak mengkonsumsi obat ilegal. Hal ini ditegaskan oleh pihak pengadilan.
"Tidak ada obat (ilegal)." kata seorang pejabat pengadilan seperti dikutip dari Reuters, Kamis (24/12/2020).
Pihak kepolisian Buenos Aires sendiri menyebut Maradona memiliki masalah dengan ginjal, jantung, dan juga paru-parunya.
"Edema paru akut akibat gagal jantung kronis yang diperburuk dengan kardiomiopati dilatas," kata pihak kepolisian.
Pemenang Piala Dunia 1986 yang karismatik inidianggap sebagai salah satu pemain sepak bola terhebat sepanjang masa. Ia sudah lama berjuang melawan kecanduan alkohol dan obat-obatan hampir sepanjang hidupnya.
