Gelandang Brighton, Enock Mwepu, terpaksa mengakhiri karier sepak bola profesionalnya lebih cepat, yakni di usia 24 tahun karena didiagnosis mempunyai penyakit jantung bawaan.
Hal tersebut sebagaimana dikonfirmasi sang pemain dan Brighton, Senin (10/10/2022).
"Enock Mwepu terpaksa mengakhiri karier bermainnya menyusul diagnosis penyakit jantung bawaan," bunyi pernyataan klub di akun media sosial resminya.
Baca Juga: Akhirnya Nyekor Lagi, Ronaldo Selebrasi Merem Tangan di Dada, Netizen: dari Siu Jadi Turu
Penyakit jantung bawaan yang dialami pemain asal Zambia itu beresiko fatal, sehingga Enock tidak disarankan bermain sepak bola kompetitif.
Baca Juga: Setan Merah Berhasil Curi Poin di Kandang Everton, Fans-nya Dibuat Senam Jantung
Sebelumnya dilaporkan Enock jatuh sakit saat dalam penerbangan untuk bergabung dengan tim nasional (timnas) Zambia selama jeda internasional September lalu.
Setelah dirawat di rumah sakit di Mali, ia kembali ke Brighton untuk menjalani tes jantung dan perawatan berkelanjutan.
Berdasarkan hasil tes, penyakitnya disebabkan oleh kondisi jantung herediter, yang berpotensi memburuk di kemudian hari. Pada pemeriksaan jantung reguler, penyakit Enock rupanya tidak terdeteksi.
Maka dari itu, demi keselamatannya sendiri, Enock harus berhenti bermain sepak bola.