Sekutu Rusia, China Boikot Siaran Liga Premier Inggris Akhir Pekan ini

- Sabtu, 5 Maret 2022 | 08:42 WIB
Logo Liga Premier Inggris. (Twitter/@premierleague)
Logo Liga Premier Inggris. (Twitter/@premierleague)

Pemegang hak siar Liga Premier Inggris di China yakni layanan streaming iQiyi Sports menyatakan tidak akan menayangkan pertandingan akhir pekan ini (5-7 Maret 2022).

China yang merupakan sekutu politik dekat Rusia, mengklaim kepada petinggi Liga Premier bahwa mereka tidak akan menyiarkan pertandingan akhir pekan ini, termasuk derby Manchester hari Minggu (6/3/2022) malam WIB.

Negara Asia Timur itu mengecam sanksi ekonomi yang dijatuhkan pada Rusia oleh Inggris dan Uni Eropa. Berbeda dengan kebanyakan mayoritas negara-negara lain di dunia, China sendiri sejauh ini belum menjatuhkan sanksi kepada Rusia yang menginvasi Ukraina dan masih melanjutkan kerja sama.

Aksi boikot siaran pertandingan juga dilakukan China menyusul rencana klub-klub Liga Premier menunjukkan solidaritas kepada Ukraina.

Rencananya, klub-klub papan atas Inggris akan melakukan hening cipta menjelang kick-off dan para kapten bakal mengenakan ban biru dan kuning khusus di lengan mereka yang mewakili warna bendera Ukraina. Papan reklame dan layar juga akan memuat pesan 'Football Stands Together' selama pertandingan. 

Baca Juga: UEFA Tak Setuju Piala Dunia Digelar Dua Tahun Sekali, Minta FIFA Batalkan

Inggris diketahui menyuarakan penentangannya terhadap invasi Presiden Rusia Vladimir Putin ke Ukraina sejak Kamis (24/2/2022) lalu.

"Liga Premier dan klub kami dengan sepenuh hati menolak tindakan Rusia dan akan menunjukkan dukungan untuk rakyat Ukraina di semua pertandingan akhir pekan ini," bunyi pernyataan Liga Premier di situs resminya.

"Kami menyerukan perdamaian dan pikiran kami bersama semua orang yang terkena dampak."

Platform streaming iQiyi Sports sebelumnya menyetujui kontrak  penayangan hak siar Liga Premier Inggris di China sejak Juli 2021 lalu.

Ini bukan pertama kalinya, China memblokir siaran olahraga luar negeri. China Central Television pernah berhenti menayangkan pertandingan NBA setelah seorang eksekutif menyuarakan dukungan melalui Twitter untuk pemrotes pro-demokrasi di Hong Kong pada Oktober 2019.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X