Bintang Juventus, Paulo Dybala diketahui memiliki gaji yang terhitung besar. Hal tersebut diprediksi akan menjadi masalah jelang transfernya menuju AC Milan atau Inter Milan.
Kontrak Dybala dengan Juventus sendiri akan berakhir pada bulan ini dan kemungkinan besar ia akan meninggalkan Juve.
Tidak hanya Inter Milan dan AC Milan, dikabarkan Sevilla yang merupakan klub La Liga Spanyol juga berminat untuk memboyong Dybala.
Meski diminati oleh banyak klub, jurnalis Gianluca Di Marzio menilai jika transfer Dybala tidak akan berjalan dengan mudah karena gajinya yang tinggi.
"Dalam opini saya, dia sendiri bahkan tidak tahu harus hengkang ke klub mana, orang-orang yang dekat dengannya pun tidak tahu," ungkap Gianluca di Marzio, pakar transfer sepakbola Italia.
Baca Juga: Akun Instagram Juventus Peringati HUT Jakarta ke-495, Netizen: Adminnya Anak Jaksel
"Seorang perantara, De Vecchi, telah berada di Milan. Akan tetapi, dia tidak sedang bertemu dengan Inter atau AC Milan. Dia sedang menyelidiki pasar internasional untuk melihat klub mana yang siap untuk mencoba dan menaikkan ketertarikan mereka," jelasnya.
"Inter terhenti pada titik ini," sambung di Marzio.
"Saya tidak tahu, apakah mereka akan memulai lagi [mengejar Dybala]. Milan juga memikirkan tentang itu, akan tetapi mereka belum mengambil langkah konkret apa pun," urai di Marzio.
Sang jurnalis juga menyebutkan jika Dybala harus berlapang hati menerima gaji lebih rendah karena klub yang meminatinya hanya berani membayar sampai dengan tiga juta euro per musim.
"Bagaimanapun, Dybala harus menerima gaji lebih rendah dari apa yang dia harapkan untuk merapat ke Milan," katanya lagi.
"Ada ketertarikan padanya dari Spanyol. Sevilla tertarik, akan tetapi hanya berani menawarkan gaji €3 juta per musim," beber di Marzio.
Penulis: Iqlima Shofiyyah Nasution
