Lukas Podolski mengaku senang melihat mantan rekan setimnya di tim nasional Jerman, Mesut Ozil, keluar dari Arsenal yang membuat sang playmaker tersisih dari skuad.
Dengan berlabuhnya Ozil ke klub Turki, Fenerbahce, Podolski menyambutnya dengan senang untuk beraksi di lapangan hijau kembali.
Ozil memang belum sekalipun bermain dalam pertandingan kompetitif sejak Maret 2020 karena dicoret dari skuad Mikel Arteta saat bergulirnya kembali kompetisi liga usai lockdown.
Podolski, yang kini memulai bermain di klub Turki Antalyaspor, merasa lega melihat Ozil lepas dari Emirates Stadium.
Dia juga memperkirakan pemain 32 tahun itu masih bisa menjadi aset yang hebat bagi Liga Turki setelah bertahun-tahun bermain di level tertinggi sepak bola Eropa.
"Saya senang Mesut akan bermain untuk kami di Turki. Dia adalah aset bagi liga, dan usia 32 tahun masih dalam usia sepak bola terbaik," buka Podolski dikutip dari Goal Global.
"Sekarang Mesut bisa melakukan apa yang kita semua sukai lagi: bermain sepak bola."
Pernah sama-sama berkostum Arsenal, Podolski juga mengecam perlakuan klub itu pada Ozil
"Sungguh memalukan berakhir seperti ini. Tapi tidak ada pemain yang puas bila dia tidak diizinkan bermain," tambahnya.
Pernah sama-sama membela The Gunners, Podolski juga mengecam perlakuan Arsenal yang menyia-nyiakan Ozil.
"Saya akan berpikir sebelum mengeluarkan pemain yang sudah 7 tahun bersama klub dari skuad, itu sama sekali tidak baik," kata penyerang berusia 35 tahun itu.
"Dia menunjukkan kelasnya di lapangan, Mesut tidak pernah bersikap negatif terhadap rekan-rekannya atau klub. Arsenal sebagai klub tidak terlihat positif dalam situasi ini selama beberapa bulan terakhir."
