Teddy Pardiyana resmi ditetapkan sebagai tersangka atas laporan Rizky Febian soal penggelapan aset. Teddy secara sah terbukti menjual aset berupa mobil milik Rizky Febian tanpa izin.
Wati Trisnawati selaku kuasa hukum Teddy menyebut, status kliennya itu baru ditetapkan sebagai tersangka per Agustus 2022 ini. Padahal laporan Rizky sudah dilayangkan pada Maret tahun lalu.
"Jadi kemarin itu hari Senin (22/8/2022), saya mendampingi Pak Teddy di Polda Jabar untuk BAP sebagai tersangka," kata Wati kepada awak media, Sabtu (27/8/2022).
"Prosesnya setau saya laporan yag terjadi di bulan Maret 2021, dari bulan Maret ini naik sidik itu sekitar bulan Juni 2021, ini baru ada penetapan tersangka di bulan Agustus 2022," terangnya.
Baca juga: Rizky Febian Resmi Laporkan Teddy Pardiyana kepada Polisi soal Penggelapan Aset
Lebih lanjut Wati menjelaskan, Teddy ditetapkan sebagai tersangka terkait dengan aksinya yang menjual satu unit mobil yang digunakan oleh mendiang Lina Jubaedah tanpa izin Rizky Febian selaku pemilik.
"Jadi itu terkait dua obyek, terkait Rp2,5 miliar dan mobil Kijang Innova. Akan tetapi saat panggilan kemarin itu, Teddy naik sebagai tersangka," ungkapnya.
"Yang kemarin posisi Pak Teddy sebagai tersangka itu karena dugaan penggelapan satu buah mobil Kijang Innova dengan harga kurang lebih Rp120 juta, dimana pada saat penjualan tanpa izin dari Rizky Febian," sambungnya.
Sebelumnya, pada Maret 2022, Rizky Febian melaporkan Teddy Pardiyana terkait penggelapan aset. Sempat tak terdengar kabar kelanjutan kasus tersebut, Teddy akhirnya ditetapkan sebagai tersangka.
