Polda Metro Jaya menanggapi heboh viralnya kabar Ahmad Dhani sekeluarga yang tidak melakukan karantina usai pulang dari luar negeri. Polda Metro pun membeberkan syarat dan kemudahan bagi orang tertentu dalam proses karantina.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan menyebut proses karantina mengacu dari sarat edaran yang dikeluarkan oleh Satgas Covid-19. Dalam surat tersebut disebut Zulpan dituliskan terkait proses karantina yang bisa dilakukan di Wisma Atlet, hotel maupun di rumah sendiri.
"Karantina di rumah hanya diberikan kepada pejabat negara. Karena Ahmad Dhani istrinya adalah anggota DPR RI ini termasuk kategori yang dapat kekhususan karantina di rumah sehingga dengan itu dilaksanakan karantina di rumah," kata Zulpan kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (13/12/2021).
Zulpan menyebut proses karantina di rumah tetap tidak lepas dari pantauan Satgas Covid-19. Terkait hal ini, Zulpan menyebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satgas Covid dan Satgas mengamini jika pejabat negara boleh melakukan karantina di rumahnya.
"Dalam karantina itu dipantau oleh Satgas Covid sehingga bukan artinya tidak melakukan karantina tapi ada ketentuan berlaku, kekhususan dan itu sudah kita komunikasikan dengan Satgas Covid bahwa hal itu dibenarkan," beber Zulpan.
Baca Juga: Selamat, Kesha Ratuliu Melahirkan Putra Pertamanya, Nama Anak Jadi Sorotan
Seperti diketahui, belakangan tersebar kabar jika Ahmad Dhani sekeluarga tidak melakukan proses karantina usai pulang dari luar negeri. Kabar tersebut tersebar dan viral di media sosial.
Pihak Ahmad Dhani sendiri membantah kabar tersebut. Ahmad Dhani disebutnya sekeluarga tidak kemana-mana usai pulang dari luar negeri.
"Berdasarkan informasi yang saya terima langsung bahwa terkait adanya netizen yang menyebutkan keluarga mereka tidak melakukan karantina setelah melakukan perjalanan dari Turki itu tidak benar," kata pengacara Ahmad Dhani, Ali Lubis kepada Indozone sebelumnya.
"Secara mereka sekeluarga tidak kemana-mana dan justru langsung melakukan karantina sesuai ketentuan yang berlaku," sambung Ali.
