Pesulap Merah Diperiksa Selama 4 Jam soal Unggahan Dukun Cabul, Dicecar 43 Pertanyaan

- Sabtu, 24 Desember 2022 | 10:10 WIB
Marcel Radhival alias Pesulap Merah (Instagram/marcelradhival1)
Marcel Radhival alias Pesulap Merah (Instagram/marcelradhival1)

Marcel Radhival atau yang lebih dikenal dengan Pesulap Merah telah menjalani pemeriksaan terkait dengan kasus dugaan ujaran kebencian yang dilaporkan oleh Agustiar, perwakilan Persatuan Dukun Indonesia.

Marcel diperiksa di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (23/12/2022) selama 4 jam lamanya. Tidak sendiri, Marcel menjalani pemeriksaan didampingi kuasa hukumnya.

Kuasa hukum Marcel, Yunus menyebut kliennya itu dicecar 43 pertanyaan selama menjalani pemeriksaan kasus yang berkaitan dengan dukun.

Baca juga:Kasus Pesulap Merah Masuki Babak Baru, Polisi Mulai Usut Laporan Persatuan Dukun

"Hari ini kita memenuhi panggilannya. Di situ kita di BAP kurang lebih empat jam, dari jam 3 sampai jam 8 tapi ada waktu jeda 1 jam," kata Yunus, seperti dikutip Indozone di YouTube Cumicumi, Sabtu (24/12/2022).

"Ada 43 pertanyaan yang inti dari permasalahan adalah pihak pelapor itu mempermasalahkan postingan konten Marcel berkaitan dengan dukun," sambungnya.

Marcel mengatakan, pokok dari permasalahan yang dilaporkan oleh Agustiar ini terkait dengan postingannya yang membahas dukun tukang tipu dan cabul.

"Yang dipermasalahkan tentang postingan saya di Instagram, yang saya menjelaskan dukun itu tukang tipu dan tukang cabul berkedok agama atau berkedok budaya yang menggunakan keajaiban untuk penipuan," terang Marcel.

Yunus menjelaskan, yang dimaksud Marcel dukun tukang tipu dan cabul adalah dukun yang memakai peralatan dan menakut-nakuti korban, serta mendapatkan keuntungan pribadi.

"Dukun itu dukun cabul ataupun tukang tipu. Di pemeriksaan kita sampaikan, maksud dari dukun cabul dan tukang tipu itu adalah dukun-dukun yang menggunakan peralatan yang bisa dibuktikan secara ilmiah, kemudian menakut-nakuti korban ataupun pasien yang kemudian mendapatkan keuntungan untuk memperkaya dir. Maksud kita itu, bukan dukun beranak, bukan dukun apa, tapi dukun yang itu yang kita masalahkan," jelas Yunus.

Baca juga: Ustaz Faizar Ahli Ruqyah Dukung Pesulap Merah Bongkar Trik Dukun: Jadi Celah Hina Islam

Dia menilai, apa yang diunggah Marcel tentang dukun adalah sebuah edukasi, agar tidak ada lagi orang-orang yang tertipu dengan praktik perdukunan.

"Jadi Marcel mengedukasi, jangan sampai ada lagi orang-orang yang tertipu praktik perdukunan dengan modus menggunakan perlengkapan yang bisa dibuktikan secara ilmiah," bebernya.

Marcel menimpali, tidak pernah ada netizen yang bertanya soal dukun beranak atau dukun pijat. Karena menurutnya, itu adalah bentuk pengobatan tradisional.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X