Hingga saat ini, kasus yang menimpa YouTuber Baim Wong masih menjadi perbincangan hangat di media sosial. Terbaru, Baim memberikan tanggapannya soal konten yang menjual kemiskinan orang-orang melalui podcast Deddy Corbuzier.
"Kadang-kadang suka agak sedih juga, misal saya dengar 'orang miskin dijadiin konten,'" kata Baim, dikutip dari YouTube Deddy Corbuzier, Jumat (15/10).
Baim mengaku sedih dengan komentar miring dari netizen yang ditujukan kepadanya.
"Terkadang saya sedihnya juga, andai dia ngerasain jadi gue, nggak segampang itu kok. Untuk menjadi saya nggak segampang itu," ujarnya.
Baim mengaku kalau dirinya sempat berfikir apakah tindakannya membuat konten tersebut sudah benar dan akankah mendatangkan pahala baginya.
"Saya pun sampai sekarang masih mempertanyakan bener nggak sih apa yang gue lakuin. Saya mulai mempertanyakan di saya juga, 'bener nggak ya,' nanya tuh sama ustaz nyari jawabannya," katanya.
Di samping itu, Baim mengatakan bahwa dirinya senang melakukan hal itu, terlebih ia bisa membantu orang-orang yang membutuhkan. Karenanya, Baim mengaku belum terpikir apakah akan menghentikan konten itu atau tidak.
"Pasti akan selalu ada (pikiran negatif tentang kontennya), makanya saya itu diajarin juga, saya dengar dari orang, mau sampai kapan Im dengerin yang dipikiran orang, kita nggak maju-maju, ngapain, lakuin aja," ujar Baim.
"Akan selalu ada orang yang nggak suka, mau sebaik apapun kita pasti akan ada yang nggak suka. Ketika ada persepsi seperti ini, ada orang minta-minta terus, buat saya daripada mikir ke satu sisi, saya mikir positifnya," sambungnya.
"Ya mau gimana lagi, akan selalu terjadi kayak begini, mau gimana. Dengan kayak begitu (bantu orang) yang membuat aku seneng."
Seperti diketahui, Baim belakangan ini menjadi buah bibir karena videonya memarahi Kakek Suhud viral di media sosial. Baim menduga sang kakek mengikutinya karena berniat meminta uang. Setelah mendapat berbagai kritik, Baim akhirnya menyadari kesalahannya dna meminta maaf.
