Gitaris Kahitna, Andrie Bayuajie atau musisi AB disebut polisi sudah menggunakan psikotropika sejak 2017. Awalnya musisi AB ini beli psikotropika pakai resep, lalu lama-lama tidak.
Alasan Andrie pun menggunakan obat-obatan tersebut cukup klasik. Polisi pun mengungkapnya.
"(Memakai) sejak tahun 2017-2018 saat melakukan pengobatan dan sepanjang 2020 sampai 2022 yang bersangkutan juga membeli Valdimex secara online," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol E Zulpan dalam konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Barat, Jumat (3/6/2022).
Kepada polisi, Andrie mengaku memakai psikotropika tersebut agar mudah tidur. Alasan ini tentunya merupakan alasan klasik yang sering ditemui polisi saat menangkap pelaku pengguna obat-obatan.
"Alasan yang bersangkutan untuk mengkonsumsi psikotropika ini untuk beristirahat atau membantu mempermudah tidur selepas yang bersangkutan beraktivitas sebagai musisi," beber Zulpan.
Selain itu, Zulpan juga mengungkap rekam jejak pembelian psikotropika yang dilakukan oleh Andrie. Polisi memiliki data pembelian sejak tahun 2020 hingga 2021.
"Tanggal 18 Agustus 2020 dia membeli 40 butir Valdemix Diazepam kemudian 17 September beli lagi, 14 November 2020 beli lagi, 26 Januari 2021, 8 Februari 2021, 20 April 2021, 4 November 2021, 18 November, 7 Desember 2021, 14 Februri 2022, 30 Maret 2022, 31 Mei 2022 ini yang didapat penyidik dan diakui tersangka," kata Zulpan.
Psikotropika Dibeli Melalui Online
Kombes Zulpan menyebut sang gitaris mendapatkan psikotropika ini dengan cara membeli secara online. Dia membeli tanpa resep dokter.
"Pembelian yang dilakukan tersangka melalui online," pungkas Zulpan.
