Profil dan Biodata Muhamad "Dedebin" Bintang, Seleb Tiktok yang Hobi Salto

- Senin, 3 Januari 2022 | 16:43 WIB
Seleb TikTok Muhamad Bintang Cahyaning Ilham. (Dok. Pribadi)
Seleb TikTok Muhamad Bintang Cahyaning Ilham. (Dok. Pribadi)

Sosok Muhamad Bintang mungkin belum terlalu familiar di masyarakat Indonesia. Namun para pengguna TikTok sudah tak asing dengan pria asal Cirebon ini, karena video aksi salto yang dibagikannya di akun Tiktok @dedebin sering wira-wiri masuk FYP.

Dengan 193 konten yang dibuatnya hingga Senin (3/1/2022), Bintang telah mendapat 39,3 juta like. Aksinya yang disukai netizen, membuat dia memiliki 2,8 juta followers yang berpotensi terus meningkat seiring tambahan konten yang dia buat.

Biodata Muhamad "Dedebin" Bintang

Kelahiran dan Keluarga

Pria yang akrab disapa Bintang ini, memiliki nama cukup panjang, yaitu Muhamad Bintang Cahyaning Ilham. Ia lahir di Cirebon pada 19 April 2002.

Bintang merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara. Kakaknya berjenis kelamin laki-laki dan perempuan.

Keluarga Broken Home

Saat berbincang dengan jurnalis Indozone, Bintang mengaku berasal dari keluarga broken home. Ayahnya pergi, sehingga sang ibu yang harus menjadi tulang punggung keluarga.

Namun demi mencukupi kebutuhan keluarga, sang Ibu harus bekerja sebagai TKW ke luar negeri. Hal ini membuatnya jarang bertemu dengan sosok ibu.

"Kerja di Arab, Singapura, sekarang di Taiwan. Ini yang paling lama di Taiwan, udah sembilan tahun," kata Bintang kepada Indozone.

-
(Dok. Pribadi Muhammad Bintang)

Profil Muhamad "Dedebin" Bintang

Putus Sekolah

Bintang mengaku hanya menyelesaikan sekolahnya hingga bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). Meski demikian, ini bukan karena dia kurang bergaul atau memiliki masalah dengan teman-temannya.

"Enggak tahu kenapa, jenuh aja. Bukan karena ada masalah sih. Orang rumah juga bingung, keluar kenapa. Pengen nyari jati diri aja" katanya. 

Saat itu, Bintang sudah duduk di kelas X di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Cirebon. Dia menyampaikan keinginan tersebut pada ibunya yang hendak kembali bekerja ke luar negeri. Sang ibu serta merta menolak keinginan Bintang.

"Enggak disetujuin sama ibu. Nanti masa depan kamu gimana, mau jadi apa, gitu kata ibu," kata Bintang menceritakan.

Meski demikian, Bintang tetap keukeuh dengan pendiriannya. Sejak saat itu, ia tak kembali menghadiri pelajaran di kelas bersama teman-temannya.

Bekerja Serabutan

Menyandang status putus sekolah, Bintang memilih bekerja untuk menghidupi dirinya sendiri. Dengan pendidikan yang rendah dan tak punya pengalaman, dia harus puas bekerja serabutan.

Namun, kemampuannya mengoperasikan kamera membuat dia akhirnya mendapat pekerjaan tetap menjadi fotografer dan kamerawan di sebuah wedding organizer. Untuk pekerjaan itu, dia mendapat bayaran Rp50.000 hingga Rp100.000 yang membuatnya kerap mondar-mandir di pernikahan orang.

Halaman:

Editor: Gema Trisna Yudha

Tags

Rekomendasi

Terkini

X