Hafiz muda, Taqy Malik turut buka suara terkait dengan kasus robot trading Net89, yang menyeret namanya serta ratusan orang lainnya, termasuk juga Atta Halilitar.
Taqy melalui unggahan Insta Story-nya mengaku tidak tau menau soal robot trading Net89, yang kini dilaporkan ke Bareskrim Mabes Polri.
Baca juga: Tipu 230 Orang, Atta Halilintar hingga Taqy Malik Dilaporkan Kasus Robot Trading
"Melihat banyak sekali berita yang beredar di media. Saya rasa perlu meluruskan berita yang tidak sesuai dengan fakta yang ada, seakan akan saya yang bermain trading," ungkap Taqy.
"Padahal saya tidak tau menau apa itu Net89, dan terkait industri trading lainnya," jelasnya, seperti dikutip Indozone, Kamis (27/10/2022).
Dia menjelaskan, uang yang diterimanya dari founder Net89 yaitu Reza Paten adalah hasil lelang sepeda miliknya seharga Rp700 juta.
"Mengenai uang yang saya terima, itu adalah murni uang lelang sepeda brompton saya yang dimenangkan oleh Mas Reza Paten untuk pembebasan lahan dan pembangunan masjid," bebernya.
Baca juga: Atta Halilintar Bantah Join Robot Trading Net89: Lelang Bandana buat Bangun Masjid
Suami dari Sherel Thalib itu menambahkan, lelang sepeda yang terjadi di awal 2022 itu terbuka untuk umum, dan pemenang dipilih berdasarkan tawaran tertinggi.
Reza Paten kata Taqy adalah sosok yang memberikan penawan paling tinggi, sehingga keluar sebagai pemenang. Namun, tidak memungkinkan saat itu dirinya bertanya kehalalan uang tersebut.
"Saat itu banyak yang ngebid, dan yang bid tertinggi dimenangkan Mas Reza Paten. Mana mungkin saat nerima uang itu saya bertanya 'uangnya dari mana?', 'halal atau tidak?'," jelas Taqy.
Sebelumnya, Taqy bersama 4 orang publik figur lainnya termasuk Atta serta ratusan orang dilaporkan 230 orang korban trading Net89 ke Bareskrim Mabes Polri terkait kasus dugaan tindak penipuan dan penggelapan.
