Pesinetron Tamara Bleszynski beberapa waktu lalu digugat kakaknya, Ryszard Bleszynski. Hal itu terkait atas kasus dugaan wanprestasi dengan permintaan ganti rugi senilai Rp34 miliar.
Pada sidang perdana yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (8/2/2023) kemarin, hakim memberikan wejangan agar kedua pihak saling berdamai.
“Tadi majelis hakim luar biasa sekali menyampaikan kalau memang kakak beradik, didudukkan sama-sama, berbicara dengan baik,” ucap kuasa hukum Tamara, Djohansyah, dikutip Indozone pada Kamis (9/2/2023).
“Sekali lagi, kami mengimbau sebaiknya ke arah sana (damai), jangan sampai akhirnya melebar perkara-perkara ini," sambungnya.
Baca Juga: Tamara Bleszynski Sambut Baik Usulan Hakim yang Minta Damai dengan Ryszard Bleszynski
Sementara itu, melalui tulisan pada keterangan di salah unggahan foto akun Instagram miliknya, Tamara Bleszynski menyambut baik arahan hakim tersebut. Ia pun meminta agar tidak ada lagi keributan antar saudara kandung.
“Yes… Ayo lah kak…Damai. Kita selesaikan amanah mendiang ayah kita baik-baik, sesuai keinginan Ayah kita yang tertulis di Wasiat 2001,” tulis Tamara di akun Instagram miliknya, dikutip Kamis (9/2/2023).
Ibu dua anak ini juga berharap, agar pembagian warisan yang diberikan mendiang ayahnya pada tahun 2001 silam, bisa segera dibagikan secara adil.
“Mari kita sama-sama dengan adil membagikannya kepada para ahli waris, sesuai yang tertulis di surat wasiat ayah kita Tahun 2001. Jangan ditahan-tahan lagi… Warisan harus segera dibagikan kak. Jangan ditunda-tunda lagi… Sudah 21 tahun,” lanjutnya.
Baca Juga: Alasan Tamara Bleszynski Diminta Bantu Bayar Pengobatan Mendiang Ayahnya
Tamara juga tidak ingin, masalah gugatan senilai Rp34 miliar terhadap dirinya terus diperpanjang. Hal itu dinilai bisa membuat malu keluarga.
“Malu lah kak… Ribut-ribut apalagi tuntut adik sendiri Rp34 milia (dibunga, dibunga depositoto) dan mau sita warisanku juga,” katanya.
Tamara Bleszynski tidak lupa mendoakan kakaknya agar hatinya dilembutkan. Sehingga, masalah antara dirinya dan sang kakak bisa selesai secara baik-baik.
