Bersama dengan pengacaranya, artis Krisna Mukti datang ke Polda Metro Jaya, untuk melaporkan sebuah akun Twitter yang diduga mengunggah video vulgar dirinya, hingga akhirnya menjadi perbincangan.
Dalam kanal YouTube Intens Investigasi, Krisna mengatakan bahwa pada 1 Desember 2020 kemarin, dirinya diberitahu oleh seorang teman, soal video vulgar yang tersebar di Twitter. Krisna tak menampik jika pria di video tersebut adalah dirinya.
Kejadian ini bermula saat dirinya pada 1 Desember 2020 kemarin, mendapatkan pesan berisi pemberitahuan soal foto dan video bugilnya yang tersebar di Twitter.
"Tanggal 1 Desember kemarin, tiba-tiba ada laporan di Instagram gua, 'Mas Krisna sudah liat belum ada foto bugil, ada video bugil mas Krisna', 'Belum, gua nggak punya Twitter, coba-coba lo kasih lihat ke gue," ujar Krisna dalam video seperti yang dilihat INDOZONE.
Krisna dalam video itu juga mengungkapkan, dia hanya iseng untuk membuat video dalam kondisi telanjang dada. Namun kejadian yang sebenarnya terjadi, di video itu dirinya mengenakan celana pendek.
"Akhirnya di-screenshoot lah, begitu di-screenshoot oiya ini benar videonya, video gue memang. Ya kita kan kalau iseng di rumah gue rasa siapapun juga pernah lah, selfie-selfie gitu kan, dalam keaadaan nggak pake baju gitu. Tapi gue bawahan pakai celana. Ini emang gua" sambungnya.
Usai video yang memperlihatkan potret dirinya viral, mendadak muncul video vulgar lainnya tanpa menunjukkan bagian kepala dan wajah, yang direkayasa seolah-olah itu adalah dirinya.
Dalam video itulah, terlihat seorang pria yang dibuat seolah-olah Krisna, tengah melakukan hal yang tak senonoh. Hal ini kata Krisna, bisa membuat orang-orang berasumsi bahwa itu adalah dirinya.
"Cuma yang bikin aneh adalah setelah itu ada video lanjutan yang nggak ada mukanya gitu. Di rekayasa seolah-olah itu adalah gue dalam keadaan tidak pakai apa-apa bawahnya vulgar dan sedang melakukan hal yang tidak senonoh," sambungnya.
"Nah, karena itu disambungkan sama video sebelumnya ya menggambarkan itu adalah gue. Jadi, orang-orang berasumsi bahwa orang video yang selanjutnya yang tak senonoh ini adalah gue juga gitu loh," tambahnya lagi.
Melihat video itu viral, awalnya Krisna memilih untuk cuek, karena ia yakin bahwa itu bukanlah dirinya. Bahkan, hingga di hari ketiga pun, ia masih cuek dengan video vulgar tersebut.
"Gua hari pertama 'Ah sudahlah biarin aja, bukan gue, masih cuek. Kok muncul lagi besoknya hari kedua masih cuek nih. Hari ketiga muncul lagi dengan gaya yang lain. Video yang ada mukanya, cuman video itu satu doang," jelasnya.
Tak ingin masalah video vulgar ini berlarut-larut, Krisna pun berinisiatif untuk membuat laporan ke polisi. Hal itu dilakukan Krisna, agar pelaku tak membuat hal itu lagi yang dapat membuat namanya tercemar.
"Gue berinisiatif supaya tidak berlarut-larut gitu sebelum ramai, supaya dia tidak makin kurang ajar. Akhirnya gue berinisiatif untuk melaporkan kejadian ini kepada mas Didit Wijayanto, lawyer saya gitu beserta tim. Yaudah kita laporin aja ke Polda. Supaya, orang itu tidak berbuat seperti itu lagi.
