Tretan Muslim dan Pattrick Effendy yang merupakan CEO PT Jenaka Sumber Rejeki yang membawahi Majelis Lucu Indonesia (MLI), meminta maaf atas ditangkapnya komika Coki Pardede karena narkoba.
"Saya Tretan Muslim. Kami dari Majelis Lucu Indonesia mengkonfirmasi bahwa berita tentang ditangkapnya Coki Pardede adalah benar. Kami menyerahkan segala proses hukum kepada pihak yang berwajib." ujar Tretan Muslim, dikutip Jumat (3/9/2021).
Patrick menambahkan bahwa MLI akan terus berkoordinasi dengan kepolisian dan keluarga Coki terkait kasus ini. MLI juga akan tetap bertanggung jawab atas kewajiban Coki kepada para klien.
"Saat ini kami sedang berusaha mendapatkan informasi lebih lanjut dan coba berkomunikasi dengan pihak kepolisian dan pihak keluarga. Dan juga kami sedang mengurus semua kewajiban-kewajiban yang harus kami lakukan atas partner kami Coki Pardede kepada semua klien dan juga kepada semua customer."
"Semua update berita akan kami konfirmasi dan update segera di channel Majelis Lucu Indonesia. Terima kasih," pungkasnya.
Mereka juga menyertakan Surat Pemberitahuan dan Surat Permintaan Maaf atas ulah Coki Pardede.
"Selaku perwakilan talent management dari Coki Pardede, sangat menyayangkan kejadian ini. Dan meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia, atas kesalahan dan yang dilakukan oleh talent kami." demikian isi surat tersebut.
Seperti diketahui, Coki Pardede ditangkap polisi karena mengonsumsi narkotika jenis sabu, selama 8 bulan terakhir agar lebih percaya diri.
