Venna Melinda Bongkar Fakta Ferry Irawan KDRT, Kencangkan Volume TV hingga Ancam Viralkan

- Kamis, 2 Februari 2023 | 00:55 WIB
Konferensi Pers Venna Melinda di Pondok Pinang, Jakarta Selatan (INDOZONE/Arvi Resvanty)
Konferensi Pers Venna Melinda di Pondok Pinang, Jakarta Selatan (INDOZONE/Arvi Resvanty)

Venna Melinda membeberkan fakta terkait kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan oleh Ferry Irawan. Hal itu disampaikan Venna saat menggelar konferensi pers di kawasan Ciputat, Jakarta Selatan.

Tak hanya sekali Ferry melakukan kekerasan. Venna menyampaikan, Ferry selalu mengencangkan volume TV ketika melakukan kekerasan terhadapnya. 

Hal itu lah yang membuat teriakannya tak pernah terdengar ke luar. Sehingga, ketika mendapatkan KDRT, Venna tak pernah mendapat bantuan dari orang sekitar.

"Nggak ada yang bisa menolong saya karena volume TV selalu digedein. Jadi nggak ada yang bisa dengar saya," ujar Venna Melinda, Rabu (1/2/2023).

Baca juga: Ibu Ferry Irawan Gak Kaget Lihat Hidung Venna Melinda Berdarah karena KDRT: Kayak Mimisan

Bahkan, kata Venna, Ferry tak segan mengancamnya. Ferry mengaku tak takut jika perseteruan mereka itu dibuat viral jika ada yang mendengar.

"Itu sampai setengah 9. Saya sampai bilang, 'Bi, ini saya mau acara'. Kata dia, 'Nggak apa-apa, kita bikin malu saja, kan kamu lagi nggak pakai baju, saya juga lagi nggak pakai baju, jadi kita bikin viral aja. Disitu saya udah pasrah," ungkapnya.

Venna terus berteriak sampai suaranya habis akibat kekerasan yang dilakukan Ferry. Di situ, Venna mengaku masih belum ada kepikiran untuk melaporkan Ferry karena rasa cintanya.

"Setengah 9 lewat, akhirnya saya dilepasin. Tapi begitu jam 9 acara, suara saya sudah habis. Kan dari setengah 6 sampai jam 9 saya teriak-teriak," jelasnya.

Baca juga: Ibu Ferry Irawan Kecewa Tak Diizinkan Masuk saat Datangi Rumah Venna Melinda: Tak Dihargai

-
Konferensi pers Venna Melinda soal kasus KDRT Ferry Irawan (INDOZONE/Arvi Resvanty)

Selama ini Venna hanya memendam sendiri apa yang dirasakannya itu. Dia tak berani bercerita ke keluarganya, karena takut diberi saran untuk cerai.

"Waktu itu saya nggak buat BAP atau visum karena saya masih mencintai Ferry. Nggak mungkin juga baru sekali, saya langsung lapor," sambungnya.

"Saya juga nggak berani cerita sama mama, papa, anak-anak, karena sekali saya cerita pasti langsung disuruh selesai (cerai)," tandasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X