Imbas Tudingan Penjualan Surat Antigen Palsu Membuat Ibu dan Mertua Iis Dahlia Panik

- Kamis, 29 Juli 2021 | 10:41 WIB
Iis Dahlia. (Instagram/@isdadahlia)
Iis Dahlia. (Instagram/@isdadahlia)

Nama pedangdut Iis Dahlia mendadak jadi perbincangan banyak orang baru-baru ini, lantaran beredar pemberitaan yang mencatut fotonya dalam kasus penjualan surat swab antigen dan PCR palsu.

Dalam unggahan terbarunya, Iis memperlihatkan permintaan dirinya terhadap sebuah portal berita yang membagikan pemberitaan yang mencatut fotonya.

Iis mengajukan keberataan atas berita yang mencatut fotonya tersebut dalam kasus penjualan surat swab antigen dan PCR palsu.

Baca juga: Iis Dahlia Naik Pitam Fotonya Dicatut dalam Kasus Penjualan Surat Antigen Palsu: Kampungan

Iis menegaskan, pencatutan fotonya dalam kasus penjualan surat swab antigen dan PCR palsu merugikan dan mencemarkan nama baiknya.

"Tindakan pihak helo-babe yang memasang foto saya Iis Dahlia yang seolah-olah dikaitkan dengan kejadian ditemukannya hasil tes PCR palsu yang dilakukan oleh tersangka yang kebetulan bernama sama denan saya, merupakan hal yang merugikan saya dan jelas mencemarkan nama baik saya," pesan Iis seperti dilihat INDOZONE.

Lewat pesan itu juga, Iis mengatakan bahwa tindakan yang mencatut namanya itu berotensi melanggar Pasal 27 ayat 3 Uu No.11 tahun 2008 tentang UU ITE.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Iis Dahlia (@isdadahlia)

"'Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik'," bunyi pasal tersebut.

Ibunda dari Devano Danendra ini meminta agar pihak media melakukan klarifikasi dan permintaan maaf terkait dengan keberatannya.

"Jika dalam waktu paling lama 1x24 jam pihak helo-babe tidak memenuhi permintaan saya di atas, maka saya tidak akan segan-segan untuk mengamnil langkah hukum lanjutan dalam menyelesaikan masalah ini, baik pidana maupun perdata sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," tutupnya.

Dalam kolom keterangannya, Iis menjelaskan bahwa dirinya langsung ditelpon oleh ibu dan mertuanya pasca beredar foto dirinya dalam pemberitaan penjualan tes swab antigen dan PCR palsu.

Iis menceritakan bahwa ibu dan mertuanya panik ketika tau berita itu. Mereka berpikir ada hal yang terjadi pada dirinya dan keluarganya.

"Ditunggu klarifikasinya nih helo-babe…ibu dan mertua tlp dg suara bergetar …Dipikirnya anak menantunya beneran ada masalah," tulisnya.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X