Pangeran Harry kini tengah berada pada posisi yang membingungkan usai memutuskan keluar dari Kerajaan Inggris. Ia harus menangani perseteruan keluarga kerajaan usai dirinya dan Meghan Markle melakukan wawancara bersama Oprah yang dalam pernyataannya membuat kerajaan murka.
Namun, dibalik itu semua Pangeran Harry mungkin tak sadar bahwa namanya sempat diadukan ke salah satu pengadilan negeri di India. Hal itu ternyata tingkah seorang wanita India bernama Palwinder Kaur yang menuntut Pangeran Harry ke pengadilan lantaran ingkar janji.
Baca Juga: Disindir Maell Lee Lewat Konten YouTube, Intan Ratna Juwita Ancam Bakal Sindir Balik
Dilansir NDTV, Palwinder mengaku bahwa dirinya sudah dijanjikan oleh Pangeran Harry untuk dinikahi. Ia lantas meminta tindakan hukum terhadap pria bernama Pangeran Harry Middleton, putra Pangeran Charles Middleton, yang merupakan penduduk Inggris.
Ia juga memohon kepada Pengadilan Polisi Inggris Raya untuk melanjutkan tindakan ini dan meminta penangkapan terhadap Pangeran Harry sehingga pernikahannya terlaksana.
Saat ditanya apakah Palwinder pernah berkunjung ke Inggris, ia menjawab tidak pernah. Namun, ia bersikeras bahwa telah berkomunikasi dengan sang pangeran melalui media sosial dengan mengatakan bahwa dirinya sudah berkirim pesan dengan Pangeran Charles bahwa Palwinder telah bertunangan dengan putranya tersebut.
Pengadilan pun dengan berat hati menolak permintaannya tersebut karena menganggap wanita itu sudah melakukan percakapan dengan Pangeran Harry palsu di Facebook dan Twitter.
"Saya menemukan bahwa petisi ini tidak berarti apa-apa, tetapi hanya fantasi pemimpi tentang menikahi Pangeran Harry," kata Hakim Arvind Singh Sangwan.
"Petisi ini, meskipun dirancang dengan sangat buruk, baik secara tata bahasa dan kurang pengetahuan tentang pembelaan, berbicara tentang beberapa email antara pemohon dan Pangeran Harry, di yang mana orang tersebut, pengirim emailnya, telah menyatakan bahwa dia berjanji untuk segera menikah, " sambungnya.
"Ada setiap kemungkinan bahwa pria yang disebut Pangeran Harry mungkin duduk di kafe dunia maya di sebuah desa di Punjab, mencari padang rumput yang lebih hijau untuk dirinya sendiri," pungkasnya.
