Jessica Iskandar membagikan pengalamannya melewati ujian penyakit hyperthyroid autoimmune atau Grave diseases, yang dideritanya.
Saat penyakit itu menyerang tubuhnya, Jedar begitu sapaan akrabnya kerap bertanya pada Tuhan, kenapa dirinya diberikan penyakit itu. Padahal, selama ini dia menerapkan pola hidup sehat.
"Waktu aku di kasih sakit sama Tuhan, aku bertanya kenapa kok dikasih sakit? Gaya hidup akukan sehat banged," tulis Jedar dalam Instagram seperti dilihat INDOZONE.
Namun saat itu, Tuhan tak menjawab secara langsung pertanyaan Jedar, hingga membuat ia selalu mengonsumsi obat. Kata Jedar, jika sakitnya mereda, dia tetap merasakan jantungnya berdebar, lemas, alami insomnia dan mudah marah.
"Tuhan ga jawab saat itu. Jadinya aku ke dokter, dokter bilang ini penyakit hyperthyroid autoimmune atau Grave diseases harus minum obat terus, kalaupun redah sakitnya bisa kambuh setiap waktu. Rasanya jantung berdebar, lemas, sakit kepala, insomnia, emosional mudah marah dan jadi lapar terus," sambungnya.
Dia menyebut, ada kemungkinan jika penyakit itu muncul karena dirinya mengalami stres. Sakit itu bahkan membuat Jedar harus mengonsumsi 10 obat dalam sehari.
Tak sampai di situ, selama kurang lebih enam bulan dia pun terus menangis, merasa sedih dan bertanya-tanya kenapa ini terjadi padanya. Jedar merasa ini begitu berat.
"Dari awal bolak balik cek darah. Sehari ada 10 obat yang diminum (pagi, siang dan malam). Nangis terus, sedih, tertekan, kecewa, bertanya terus, kenapa kenapa kenapa. Berat banged. Kira-kira sekitar 6 bulan begitu," tambahnya.
Namun, hari ini, Jedar ingin mengucapkan terima kasih karena kondisinya perlahan-lahan mulai membaik. Begitu juga dengan jumlah obat yang harus dikonsumsinya dalam sehari.
"Perasaan aku juga jauh lebih baik dan bahagia. Yang paling penting aku jadi dekat dan lebih dekat dengan Tuhan. Setiap hari aku tulis doa dan baca doa kepada Tuhan," tambahnya.
Mengidap penyakit autoimun, membuat Jedar menyadari bahwa ada "sosok", yang tak tetap bertahan dan tak pernah meninggalkannya, yaitu Tuhan.
"Namun satu hal yang baru aku sadari hari ini, mungkin Tuhan mau menunjukkan siapa yang akan bertahan bersama aku di saat aku jatuh sakit dan Ia adalah Tuhan, maha pencipta kita. Amin," tutupnya.
Penyakit hyperthyroid autoimmune atau Grave diseases, sendiri adalah salah satu penyakit autoimun, yang menyebabkan produksi hormon tiroid berlebih. Artinya, sistem imun yang seharusnya melindungi tubuh, justru balik menyerang kelenjar tiroid.
