Sindiran Nikita Mirzani kepada Najwa Shihab masih terus berlanjut lantaran kritik sang jurnalis kepada kepolisian Indonesia. Niki, sapaan Nikita Mirzani, menilai Najwa tak peka karena lebih fokus mengkritisi hidup mewah polisi ketimbang menyoroti dugaan penyalahgunaan anggaran yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta.
Hal ini lantaran menurut Niki, penyalahgunaan anggaran menyangkut kepentingan masyarakat banyak. Di akun Instagramnya, Niki mengunggah video yang membahas anggaran janggal Pemrov DKI Jakarta yang tayang dalam program TV Mata Najwa.
"Kasus penyalah gunaan anggaran ini lebih penting karena menyangkut uang rakyat Indonesia. Yang Mungkin sebagian uang yang disalahgunakan adalah uang dari netizen yang bayar pajak yang belaiin Mba Najwa," kata Niki, Minggu (18/9/2022).
Baca Juga: Nikita Mirzani Adu Nasib sama Najwa Shihab Ditahan Polisi: Diperlakukan seperti Teroris
Niki mengatakan, seharusnya Najwa Shihab lebih lantang menyoroti kasus semacam itu. Di akhir tulisannya, Niki memberikan pernyataan ihwal orang pintar.
"Orang pinter sama sok pinter itu harus bisa bedain, kalau pinter ngomong agar terlihat pinter gampang, gak perlu sekolah tinggi untuk jadi berani dan selalu berkata bener, tapi untuk didengar orang emang perlu kelas," katanya.
"Kelas kadrun sama kelas aset negara beda," tambahnya.
Baca Juga: Bela Polisi, Nikita Mirzani Sarankan Najwa Sorot Anies Baswedan: Programnya Udah Beres?
Serangan Nikita Mirzani pada Najwa Shihab bermula dari pernyataan sang jurnalis dalam video wawancara yang diunggah di kanal YouTube miliknya. Dalam video tersebut, Najwa menyebut bahwa polisi tak sungkan mempertontonkan kemewahan.
Pernyataan tersebut dinilai Niki bermasalah, karena menurutnya tak semua personel kepolisian bersikap seperti itu. Niki pun menyebut sejumlah kenalannya dari Polri ada yang masih hidup miskin dan tak bisa menunjukkan hidup mewah.
