Belakangan ini beredar kabar yang menyebut bahwa presenter Uya Kuya meninggal dunia karena COVID-19. Hal tersebut beredar melalui beberapa unggahan video di Tiktok yang mengucapkan kabar duka akan kepergian suami dari Astrid itu.
Dalam video yang dibagikan oleh kreator Tiktok @khaidir_ismail memperlihatkan Uya Kuya yang sedang terbaring tidak sadarkan diri di rumah sakit ketika dirinya menjalani perawatan karena terpapar COVID-19.
"Innalillahi wa innailaihi rojiun," tulis keterangan dalam unggahan tersebut.
Sontak unggahan tersebut pun viral dan menuai beragam komentar dari para netizen yang menyebut bahwa berita tersebut tidak benar.
Tidak hanya itu, bahkan video tersebut juga sampai di for your page (fyp) akun Astrid Kuya. Melihat video tersebut, Astrid pun langsung ngamuk dan menuliskan komentar tegas ke akun yang menyebar hoaks tersebut.
"Hoax ini!!! Siap-siap yah di depan rumah ada yg kasih surat cinta dari pengacara. Eh nanti nangis kejer ibunya, nangis, ayahnya minta maaf. Kasihan," tulis Astrid dalam kolom komentar unggahan tersebut.
Akibatnya, pria yang diketahui bernama Khaidir Ismail itu pun langsung menghapus video yang tidak benar tersebut, dan meminta maaf kepada Astrid dan seluruh keluarga Uya Kuya dan juga pihak lainnya yang merasa dirugikan dengan video hoax tersebut.
@khaidir_ismail Balas @astridkuya
? original sound - KG1st.Mail - KG1st.Mail
Di samping itu, sebelumnya Uya Kuya bersama istri dan anaknya memang dikabarkan sempat terpapar COVID-19 dan terpaksa menjalani isolasi mandiri di rumah sakit. Akibatnya, mereka pun memilih untuk vakum selama kurang lebih sebulan dari media sosial dan televisi.
Perjalanan mereka untuk sembuh dari COVID-19 itu dibagikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Uya Kuya TV pada Minggu (14/2/21).
Dalam video tersebut, Astrid juga menjelaskan bahwa Uya Kuya saat menjalani isolasi sempat terjatuh dan tidak sadarkan diri lantaran panas tinggi yang dideritanya.
Namun kini mereka sudah mengabarkan bahwa Uya Kuya dan keluarga sudah sembuh dari COVID-19 dan sudah menjalani aktivitas seperti biasanya.
